Selasa, 30 April 2013

Naruto Shippuden SE3 "dark in heart" chapter 11

bagaimana jika Jiwa Naruto dan Kyubi tertukar..?
..
WARNING :
- CERITA INI HANYA SEBUAH KARANGAN SEORANG FANS ANIME NARUTO SHIPPUDEN
- CERITA INI DIMULAI SETELAH PENYERANGAN PAIN DAN SEBELUM PERANG DIMULAI
- CERITA INI DIMULAI SESAAT SETELAH TSUNADE BANGKIT DARI KOMA
- DIDALAM CERITA INI, NARUTO BELUM BISA MENGENDALIKAN KYUBI
- BACA DULU CHAPTER SEBELUMNYA

Ingat chapter sebelumnya?
“tinggal satu ekor lagi untuk mencapai bentuk sempurna, tapi,,.... sepertinya aku tidak bisa membiarkanmu mencapai bentuk sempurna..... aku akan membunuhmu sekarang......”
­ ucap Kazao melangkah dengan pasti mendekati Kyubi.
“aku telah lama menyiapkan ini untuk membunuhmu Kyubi .......”
..
Chapter 11 : Maafkan aku
..
“ini gawat.... Naruto......” ucap Guy seakan tidak percaya setelah melihat Naruto yang sudah berubah kebentuk Kyubi berekor delapan.
“apa yang harus kita lakukan sekarang Guru..?” tanya Shikamaru.
“kita tidak mungkin bisa mengalahkan Musuh yang bahkan bisa mengimbangi kekuatan Naruto yang sudah memakai cakra Kyubi......jadi­, kita tunggu bantuan dari desa dulu... sementara itu kita hanya bisa diam memperhatikan dari sini...” balas Guy.
**kakashi yang sedang pingsan, Guy, iruka, ino, shikamaru, chouji, tenten, Shino serta Kizune yang terikan pingsan berada cukup jauh dari Naruto dan Kazao.
..
Latar Berubah,
..
“huaaaaarrr....­!!!!!” Kyubi yang baru memiliki delapan ekor itu meraung didepan Kazao yang berada cukup dekat dengannya (kira-kira 10 meter).
“hei,,, Nafas mu bau.....” ucap Kazao seraya menggigit jempolnya hingga berdarah, kemudian diusapkannya darah itu di telapak tangan yang satunya, kemudian ia merapal segel tangan sambil terus melangkah mendekati Kyubi yang masih berekor delapan.
“aku telah lama menyiapkan ini untuk membunuhmu Kyubi .......”ucap Kazao.
“kuchiyose no jutsu..!!!!!” ucap Kazao seraya menepuk kedua belah tangannya.
BOFH..!!!!
BUCK...!!!!
Sebuah besi hitam raksasa berbentuk Kubus dengan ukuran kira-kira pxlxt = 100m, atau 2x panjang tubuh Kyubi muncul tepat diatas tubuh Kyubi dan Langsung menindih seluruh tubuh Kyubi .
“Huuaaaarrr...!­!!” Kyubi terlihat meronta-ronta kesakitan, seluruh tubuh serta ekornya tertindih Kubus raksasa itu, kecuali kepalanya saja.
Kyubi berusaha tuk bangkit, dan menyingkirkan Kubus Hitam raksasa itu, namun sayangnya semua itu tidak berguna, Kubus raksasa itu bahkan tidak bergeser sedikitpun dari atas tubuhnya.
“hahaha.... ada apa dengan mu Kyubi..? apa kau tidak bisa menyingkirkan Kubus Besi itu hah..? padahal beratnya hanya sekitar 5 juta ton.... masa kau tidak bisa menyingkirkan benda itu dari atas tubuhmu,..?” ucap Kazao dengan sombongnya.
Kyubi terus meronta dan berusaha menyingkirkan kubus yang memiliki besar dua kali dari tubuhnya itu dengan susah payah.
Kazao sekarang berada sangat dekat dengan kepala Kyubi.
“apa kau kesakitan hah..? “ ucap Kazao seraya kembali merapal segel tangan.
“kuchiyose No Jutsu,...!!” ucap Kazao kembali menepukkan kedua telapak tangannya.
BOFH...!!
Kubus raksasa yang berukuran sama seperti sebelumnya kembali muncul, namun kali ini Kubus itu muncul dari ketinggian ±200 meter dari Kubus yang masih menindih Kyubi.
Syuuuuutt....Ku­bus besar itu melesat jatuh.
PANK...!!!!!!!
Dan kubus itu akhirnya mendarat tepat diatas Kubus yang masih menindih Kyubi.
Buuuuuussssssss­sssssssss.....
Terjadi ledakan debu yang cukup dasyat, serta daratan sekitar pun bergetar.
“HUAAAAAAA.....­!!!” teriak Kyubi kesakitan.
“hahahaa...!! kau kesakitan ya hah....!!? hahaha.... hahaha....” ucap Kazao dengan puasnya.
Kyubi tiba-tiba berhenti meraung.
Syyuuut...
Kyubi memejamkan kedua matanya seperti pingsan.
“...?? hey...!!! apa kau sudah mati Kyubi..?? padahal aku masih ingin menyiksamu.....­” ucap Kazao sedikit kecewa.
Namun Kyubi masih diam tak bergerak.
Pessss....... namun tiba-tiba asap keluar dari sela-sela mulut Kyubi yang masih tertutup.
‘? Asap..? ....... jangan jangan...???!!!­!’ pikir Kazao terkejut.
Tap..!! Kyubi kembali membuka kedua matanya dan menatap tajam kearah Kazao.
“hehe... ternyata kau memang kuat... Kakak... maafkan aku... aku tidak bisa membalaskan dendammu.....” ucap Kazao memejamkan matanya, terlihat pasrah.
Dan disaat bersamaan Kyubi pun membuka mulutnya.
..
Syuuuuttttttttt­......!!!!
DOAR.....!!!!
..
Biju dama yang ternyata telah dibuat Kyubi didalam mulutnya melesat dan menghantam Kazao yang berada sangat dekat dengan mulut Kyubi.
Ledakan yang sangat besar pun terjadi.
Suuuuuushhhhhh.­....
Suuuhhhhsssss
Selang beberapa saat, asap ledakan itupun mulai lenyap, dan terlihatlah lubang besar didepan Kyubi yang ternyata masih tertinggih dua buah Kubus raksasa.
Kyubi kembali merauh dan berusaha menyingkirkan dua buah Kubus hitam raksasa itu.
..
Sedangkan dilain pihak,
..
Kakashi masih terlihat belum sadar,
Tap tap tap...
Hokage beserta puluhan Anbu dan Jonin konoha berdatangan.
“akhirnya kalian datang.......” ucap Guy.
“ada apa dengan kakashi..? apa dia baik-baik saja..?” tanya Shikaku yang juga datang bersama Hokage.
“dia Cuma pingsan karna kehabisan cakra....” balas Guy.
“disana.... naruto telah......” lanjut Guy menunjuk kearah tumpukan dua Kubus besi hitam raksasa yang menindih Kyubi.
“jadi perubahannya telah sempurna.......­.. lalu kenapa dia tertindih dua buah Kubus hitam itu...? apa itu jurus dari musuh..?” tanya Tsunade.
“ iya..... namun sepertinya musuh yang menggunakan jurus itu telah tewas karna ledakan yang baru saja terjadi...” balas Guy.
“ semua ikuti aku... kita akan membunuh Kyubi... itu lebih baik dari pada membiarkan Kyubi berkeliaran dengan bebas...” ucap Tsunade.
“tapi Naruto..!!??” ucap Iruka.
“saat Biju yang ada didalam tubuh jinchuriki terbebas, maka kemungkinan 95% Jinchurikinya akan tewas... “ jelas Shikaku.
“jadi dapat dipastikan Naruto saat ini telah TEWAS..........­..” ucap Tsunade.
Semua terlihat sangat kecewa dan sedih, bahkan Ino sampai meneteskan air matanya.
“ayo semua... ini kesempatan kita.... Kyubi masih belum bisa bergerak.....” ucap Tsunade memberi aba-aba pada semua Shinobi untuk menyerang Kyubi.
BANG.....!!!
Terdengar suara yang cukup keras dari arah Kyubi, ternyata satu Kubus besi yang menindih Kyubi terjatuh dari Kubus yang masih menindih Kyubi, sekarang hanya tinggal satu Kubusyang menindih Kyubi.
Syuuuut.... BANG...!!!
Akhirnya Kyubi bisa menggeser kedua Kubus besi hitam raksasa yang sebelumnya menindih tubuhnya itu.
Set...!! Kyubi yang masih berekor delapan langsung menatap kearah Tsunade dan para Shinobi konoha yang berada cukup jauh darinya.
“dia bebas... dan sekarang dia menatap kemari....?!” ucap Shikaku.
Syuuuuuuut.....­...
Kyubi menciptakan bola hitam raksasa.
“dia akan menembakkan bola itu kesini...!!! Menghindar....!­!!” teriak Tsunade.
“aaaa...!!”
Semua shinobi yang ada disana langung menjauh dari tempat itu, Guy terlihat berlari mengendong Kakashi, dan Iruka terlihat mengendong Kizune.
Syuuut...!!!
Dooooar.....!!!­!
Ledakan yang cukup besar terjadi, para shinobi bahkan Tsunade ikut terlempar akibat ledakan itu.
“uhuk.....uhuk.­...”
Asap akibat ledakan mulai reda, dan terlihat beberapa shinobi terluka akibat ledakan itu.
Tap tap tap... Kyubi melangkah mendekati para shinobi konoha yang ada didepannya.
“ngerrrrrr.....­......”
Kyubi terlihat menatap kearah para shinobi yang terluka satu persatu.
Syuuuuuuuut....­..
Ekor kesembilan pun muncul, tubuh kyubi mulai ditumbuhi bulu.
“serang...!!!!”­ teriak Tsunade.
“haaaaaaa...!!!­” teriak para shinobi bersiap menyerang.
“huaaaa.......!­!!!” Kyubi mengaum.
Tweeeeeng.....!­!! tiba-tiba seluruh tubuh Kyubi bersinar.
Bofh...!! Kyubi lenyap.
Dan tiba-tiba Naruto muncul dan terjatuh dari ketinggian.
Buck... naruto terhempas keatas permukaan tanah.
“apa yang terjadi..??” semua terlihat kebingungan.
“naruto....” ucap Tsunade langsung berlari menghampiri naruto.
“naruto.... bangun Naruto......” ucap Tsunade berusaha membangunkan Naruto.
Tap tap tap para Shinobi konoha berdatangan mendekati Naruto dan Tsunade.
“hoooaaaaamp...­.... aku dimana..?” tanya Naruto seperti baru bangun dari tidur nyenyaknya.
“huh... kau selamat naruto.......” ucap Tsunade tersenyum.
Naruto pun berdiri dan melihat sekelilingnya.
“..??.. apa yang terjadi Nek..? kenapa banyak shinobi yang terluka..? dan dimana Kazao sipengguna besi hitam itu..? dan Bagaimana keadaan Sakura dan Hinata....!!?? “ tanya Naruto.
“hinata dan sakura saat ini sedang dirawat dirumah sakit,.. sedangkan sipengguna besi yang kau maksud mungkin telah tewas karna Kyubi yang mengamuk,..” jelas Tsunade.
“kalau Kazao tewas karna amukan Kyubi, lalu kenapa ada banyak shinobi konoha yang terluka..?” tanya Naruto.
“mereka terluka karna serangan Kyubi...” ucap Shikaku yang berdiri diantara shinobi yang lain.
“jadi, mereka terluka karna ku.....”
“maafkan aku... maafkan aku... maafkan aku..... maafkan aku....” ucap Naruto seraya bersujut dihadapan para shinobi yang ada didepannya.
Tap tap tap.... Kakashi yang ternyata sudah bangun dari pingsannya mendekati serta membangunkan Naruto.
“kau tidak bersalah..... lagipula, kami tidak marah padamu Naruto..”ucap kakashi pada Naruto.
“benarkan teman-teman..??­?” ucap Kakashi pada para shinobi konoha yang ada didepan mereka.
“ya...... hehehe...” balas semua shinobi tersenyum.
“terimakasih...­. hehehe...” balas Naruto ikut tersenyum.
“ baiklah... ayo kita pulang...” ucap Tsunade.
..
Sedangkan didalam alam bawah sadar Naruto,
Kyubi terlihat tersenyum melihat keadaan naruto didunia nyata.
“akhirnya pertukaran jiwa ini berakhir.....” ucap Kyubi.
..
Kembali kedunia nyata,
Akhirnya Naruto beserta para shinobi lainnya sampai kembali kedesa.
“aku akan kerumah sakit tuk melihat keadaan Hinata dan Sakura......” ucap Naruto.
“kami ikut...... “ ucap Ino.
Lalu Naruto, Ino, Shikamaru, chouji, shino dan Kiba pun pergi meninggalkan rombongan.
..
Sesaat setelah Naruto dan kawan-kawan pergi , Yamato dan Anko serta dua orang shinobi dikelompoknya sampai dikonoha.
“apa yang terjadi...?? Naruto.. !! dimana Naruto... “ tanya Yamato kalang kabut.
“kau terlambat Yamato.... semua sudah berakhir....” ucap Guy.
“hahahaa.... “ semua orang tertawa.
..
Tidak lama kemudian Naruto dan kawan-kawan sampai dirumah sakit konoha.
Dan disana mereka langsung bertemu dengan Neji.
“hei... Neji.... bagaimana keadaan Sakura dan Hinata...?” tanya Naruto.
“ah Naruto.... jadi semua sudah berakhir ya..... soal Hinata dan Sakura kau tidak perlu Kuatir... mereka berdua sudah siuman... mereka berdua ada didalam satu kamar yang sama.. ikuti aku..” ucap Neji.
Merekapun mengikuti Neji hingga tiba didepan pintu sebuah kamar, sesaat sebelum Neji membuka pintu.
“tunggu Neji... Kagebunshin No jutsu......” ucap Naruto.
Bofh......!! Naruto membuat satu bunshin.
“heah..? apa yang kau lakukan naruto..?” tanya Kiba.
“tenanglah... ayo kita masuk....” ucap Naruto.
Mereka pun masuk,
“ah, kalian.... jadi semua sudah berakhir.....” ucap Lee yang ada diruangan itu.
“ya.......” ucap Shikamaru.
Naruto langsung mendekati Sakura, dan Naruto yang satu lagi mendekati Hinata yang ada bersebelahan dengan sakura.
“hei Naruto..? kenapa kau ada dua..?” tanya sakura.
“sudah jangan dipikirkan,,, apa kau baik baik saja sakura....?” tanya Naruto yang ada disamping Sakura.
“apa kau baik-baik saja Hinata..? maafkan aku... karna aku kau jadi begini..” ucap naruto yang ada disamping Hinata.
“kau belum menjawab pertanyaanku,..­ kenapa kau ada dua..? kau pasti bunshin...?” ucap Sakura.
“suuusstt.... kami berdua asli....” ucap Naruto.
Pack....!!!
Sakura tiba-tiba menampar wajah Naruto.
“awh...!! apa yang kau lakukan Sakura chan...???” ucap naruto seraya memegang pipi yang baru ditampar sakura.
“aku hanya ingin memastikan kau yang asli atau Cuma bunshin..... hehe,,” balas Sakura.
“hahahahaha....­..” semua orang didalam ruangan itu tertawa.
Tap, Bunshin Naruto tiba-tiba memegang tangan hinata.
“walaupun aku Cuma bunshin, tapi aku juga Naruto, dan semua pengalaman yang kurasakan akan kembali ketubuh ku yang asli... “ ucap pelan Bunshin Naruto.
PESS..!!
Wajah Hinata memerah.
PLAK...!!
Hinata langsung pingsan.
..
..
]]]]] TAMAT [[[[[
..
..
Terimakasih pada semua teman-teman yang selalu membaca fanfic buatanku..
Arigato ...!!!!
..
Naruto Shippuden by Masashi Kishimoto
Fanfic by Mahmud Sam’ani


Ms_ Æ™

Naruto Shippuden SE3 "dark in heart" chapter 10

WARNING :
- CERITA INI HANYA SEBUAH KARANGAN SEORANG FANS ANIME NARUTO SHIPPUDEN
- CERITA INI DIMULAI SETELAH PENYERANGAN PAIN DAN SEBELUM PERANG DIMULAI
- CERITA INI DIMULAI SESAAT SETELAH TSUNADE BANGKIT DARI KOMA
- DIDALAM CERITA INI, NARUTO BELUM BISA MENGENDALIKAN KYUBI
- BACA DULU CHAPTER SEBELUMNYA
..
Ingat chapter sebelumnya?
Naruto kembali hilang kendali, ekor keenampun muncul.
Sedangkan dipihak lain, Kakashi dan yang lainnya sudah bisa mengalahkan Kizune, dan sudah sampai didekat pertarungan Naruto.
..
Chapter 10 : Kekuatan
..
“Nona Hinata dan Sakura.......!!
­! mereka sekarat...!!!” teriak Neji panik.
“apa..!!??” semua terlihat Kaget.
“sa sakura......” Ucap Lee seraya melepaskan Kizune yang sedang pingsan dari punggungnya.
Kemudian Lee langsung melesat kearah dimana Sakura dan Hinata tergeletak.
“Lee..!! hentikan...!! Naruto sedang diluar kendali... dia bisa menyerang siapapun yang ada didepannya..!!”­ ucap Kakashi.
“aku tak perduli...!!” teriak Lee terus berlari.
“aku juga akan kesana..!!” ucap Neji seraya ikut berlari mengikuti Lee.
“hei kalian berdua.......!!­” ucap Kakashi.
“mereka tidak baik-baik saja....” ucap Guy menepuk bahu Kakashi.
..
Dipihak lain,
..
Naruto yang sudah bertranformasi kebentuk Kyubi berekor enam (ingat saat Naruto Kyubi Vs Pain Tendo..?) menciptakan bola Hitam yang cukup besar didepan mulutnya.
Syuuut....!! tiba-tiba bola itu mengecil seperti dikompres.
Tap...
Kemudian ia memakan bola itu.
“dia memakan bola cakra itu..?? jangan-jangan..­!!??” ucap Kazao sedikit terkejut.
“dia akan menembakkan bola itu..!!!” tambah Kazao seraya merapal segel tangan.
“tehnik tameng besi hitam.... Panda...!!” teriak Kazao seraya menghentakkan kedua tangannya kepijakan besi yang berada diseluruh lembah itu.
Pyuuuussss...!!­!!!
Disaat bersamaan Naruto pun menembakkan peluru cakra dari mulutnya dengan kecepatan yang sangat tinggi kearah Kazao.
Bruuuuuaaaak...­. dan muncullah didepan Kazao sesosok patung besi Hitam raksasa berbentuk Panda gemuk setinggi 8 meter dengan posisi duduk.
Syuuuut........­!!!
DOOOOAAAAAARRR.­...!!!
Peluru cakra yang ditembakkan Naruto menabrak Patung itu dan terjadilah ledakan yang sangat besar.
Selang beberapa saat, asap akibat ledakan itu mulai menghilang.
“ tak ku sangka perisai terkuatku hampir tembus..... ia bisa melehkan 4 per 5 bagiannya.....”­ ucap Kazao yang berada dibelakang patung Panda yang terlihat tidak utuh lagi dan berubah warna menjadi merah karna saking panasnya.
..
Dipihak lain,
Terlihat Neji yang sedang membawa Hinata dan Lee yang sedang membawa sakura mendekati Kakashi dan yang lainnya.
“huh... hampir saja... ledakan macam apa itu..??” ucap Lee.
“syukurlah kalian selamat, ku kira kalian ikut terkena ledakan itu.. bagaimana keadaan Sakura dan hinata..?” ucap Ino.
“kita harus membawa mereka berdua kerumah sakit...” ucap Neji.
“separah itukah...” ucap Iruka kawatir.
“sai... apa kau masih bisa membuat elang dari tinta..?” tanya Kakashi.
“ya.. serahkan padaku...” balas Sai seraya melukis burung elang diatas gulungan.
Syuut,, syyuuut.. dan muncullah dua ekor elang raksasa didepan mereka.
“tolong beritahu Hokage tentang kejadian ini” ucap kakashi.
Tap tap tap, Neji yang sedang membawa Hinata naik kesalah satu elang bersama dengan Sai, sedangkan Lee yang membawa Sakura Naik ke elang yang satunya lagi .
Mereka berlimapun pergi.
“sekarang apa yang harus kita lakukan Kakashi..?” tanya Guy.
“entahlah... “ balas Kakashi.
..
Dilain pihak,
Kazao terlihat sedang memikirkan sesuatu,
‘cakraku sudah banyak terbuang, aku harus menyelesaikan ini dengan cepat...’ pikir Kazao.
Syuuut...!!
tiba-tiba Naruto langsung melesat kearah Kazao,
Sedang Kazao terluhat langsung memasang Kuda-kuda.
“akan ku bunuh Kau Kyubi..!! ” teriak Kazao.
Buck..!! Pank..!! Pukulan Naruto berhasil mengenai wajah Kazao, namun kali ini Kazao dapat menahannya hingga tidak terlempar.
“Cuma itu hah..!!!?” teriak Kazao membalas pukulan Naruto,
Buck.!! Pank..!! Buck.!! Pank..!! Buck.!! Pank..!!
Mereka berdua terus menerus beradu pukul,
Hingga akhirnya Kazao terlempar karna pukulan keras Naruto.
Praaakk.....
Kazao kembali berusaha bangkit, namun sebelum ia bisa bangkit, Naruto sudah muncul didepannya dan kembali menghantamkan pukulan serta cakaran pada Kazao.
Terlihat sangat jelas perbedaan Kekuatan serta kecepatan mereka.
Walaupun seluruh kulit Kazao telah dilapisi oleh Besi hitam yang sangat kuat, namun ia tetap merasa kesakitan saat menerima pukulan keras Naruto yang sudah berekor enam.
Saat ini Kazao terlihat sangat terdesak.
Buck..!!
Naruto kembali menghantam wajah Kazao dengan sangat keras hingga akhirnya Kazao terlempar cukup jauh.
“uhuk...” tubuh Kazao terlihat berubah warna menjadi Normal,
“Huh...aku tidak bisa menandingi kekuatan serta kecepatannya saat ini...” ucap kazao berusaha berdiri.
Sedangkan naruto yang kini berada cukup jauh dengan Kazao kembali membuat bola cakra hitam seperti sebelumnya.
“ini kesempatan...” ucap Kazao merapal segel tangan dan langsung meletakkan telapak tangannya diatas permukaan besi hitam.
“Tehnik Penjara bola besi....!!” teriak Kazao.
Syyyyuuuut..Tap­.. Pank..!!!
tiba-tiba Naruto yang masih membuat bola Cakra terkurung didalam sebuah bola Besi hitam yang cukup Besar.
Pank..!!
bola hitam yang mengurung Naruto bergetar, seperti terjadi ledakan didalam bola itu.
“hahaha..!! kau akan terkurung selamanya disana Kyubi..!!!” ucap Kazao penuh semangat.
Pank..!! Pank..!!
Bola hitam besar itu terus bergetar dan berbunyi karna amukan naruto yang ada didalamnya.
Syuuus...!! beberapa cahaya energi terpancar keluar dari bola itu dan melesat kearah yang sembarang,dan menyebabkan ledakan besar dimana-mana.
“apa...!! aku harus mengurunggunya dalam bola besi yang lebih tebal...” ucap Kazao.
Syuut...!!
seluruh permukaan besi yang ada dilembah Kikairu berkumpul dan terus menyelimuti bola yang sedang mengurug Naruto, sekakarang bola besi hitam yang sedang mengurung Naruto terlihat sangat besar, berdiameter sekitar lebih dari 30 meter.
Sedangkan besi yang menyelimuti seluruh permukaan lembah Kikairu sudah menghilang.
Dan akhirnya bola itu bergenti bergetar dan berbunyi.
“huuuh....cakra­ku tinggal sedikit....” ucap Kazao.
Syuuut.... tubuh Kazao berubah menjadi normal.
Dengan langkah pasti Kazao melangkah kearah bola hitam raksasa itu.
Pank...!!!
bola hitam raksasa itu kembali bergetar.
“apa..!! dia masih bisa bergerak..!!?” ucap Kazao Kaget, ia pun Langsung mengambil langkah mundur.
Bola itu terihat mengamuk, bergetar dan terus bersuara seperti ada sesuatu yang sedang mengamuk didalam bola itu.
..
Latar Berubah
..
Disebuah hutan, terlihat Yamato, Anko dan beberapa shinobi terlihat sedang mengamati sebuah tempat.
“sepertinya memang disana...” ucap seorang dari clan Hyuga.
“a aa aa aa aa” ucap Yamato melihat kearah telapak tangan kanannya.
“ada apa yamato..?” tanya Anko.
“na naruto kembali lepas kendali.... kita harus segera pulang kekonoha....” balas Yamato.
“apa akatsuki kembali menyerang desa...??” tanya Anko.
“entahlah... tapi kita harus cepat pulang....” balas Yamato.
Terlihat tulisan kanji yang berarti Delapan di telapak tangan Yamato.
..
Latar berubah
..
Dikantor hokage, terlihat Sai ,Tsunade dan Shizune.
“apa...!!?? kalau begitu kirim semua Anbu dan Jonin peringkat “s” kesana untuk menangani Naruto yang sedang lepas Kendali serta untuk menangani Anbu penghianat itu.....” ucap Tsunade.
“baik..!!” balas Shizune.
“sepertinya aku juga harus kesana....” ucap Tsunade.
..
Latar berubah
..
Dirumah sakit Konoha terlihat Neji yang sedang duduk dikursi tunggu, sedang Lee terlihat mondar mandir kesana kemari.
Sedangkan Sakura dan Hinata masih berada diruang Operasi.
..
Latar berubah
..
Bola raksasa yang sedang mengurung Naruto terlihat bergetar tak karuan.
Syuuuuut.......­...
Bola itu berubah warna menjadi merah.
“Gawat... bola besi itu akan meledak.....!!”­ ucap Kazao panik.
Syuuut... tubuh kazao kembali berubah warna menjadi hitam.
Kazao langsung menepukkan kedua tangannya keatas permukaan Tanah
Tanah disekitarnya kembali berubah menjadi besi, Plak..!! besi itu langsung berubah menjadi bola yang mengurung Kazao.
..
“semua berkumpul..!!!”­ ucap Kakashi yang sebenarnya berada cukup jauh dari bola hitam itu..
“elemen tanah...!!! tehnik dinding lima sisi...!!!!” lanjut Kakashi.
Bruuuack....
Muncullah dinding tanah yang membentuk sebuah kubus yang mengurung kakashi dan yang lainnya.
..
Dooooaaaar...!!­!!!!!
Ledakan yang sangat besar terjadi.
Bahkan ledakan itu terlihat jelas dari desa konoha.
..
Syyyyyyyyuuuuuu­uuush,,,,,
Selang beberapa saat, asap akibat ledakan itu pun mulai lenyap.
Bruuakk..... dinding tanah yang dibuat oleh Kakashi hancur.
Syuut buck...
Kakashi langsung roboh dan pingsan.
“kakashi..!!!” teriak Guy.
“guru....” ucap Ino mendekati Kakashi dan memberikan pertolongan pertama dengan cakra medisnya.
“sepertinya guru kakashi membuat dinding itu dengan sisa-sisa cakranya....” ucap Shikamaru.
..
Sedangkan dilain pihak, Kazao sedikit demi sedikit keluar dari bola hitam yang melindunginya.
Sedangkan bola besar yang sebelumnya mengurung Naruto telah lenyap, namun yang terlihat adalah sesosok makhluk raksasa berekor delapan,
Kyubi yang masih belum sempurna, sangat kurus serta belum memiliki bulu.
(ingat saat Kyubi ekor delapan Vs Chibaku Tensei Pain Tendo)
..
“hahahaha..... kau terlihat sangat menjijikkan Kyubi.....” ucap Kazao melangkah mendekati Kyubi.
Warna tubuh Kazao terlihat seperti manusia biasa.
“tinggal satu ekor lagi untuk mencapai bentuk sempurna, tapi,,.... sepertinya aku tidak bisa membiarkanmu mencapai bentuk sempurna..... aku akan membunuhmu sekarang......”­ ucap Kazao melangkah dengan pasti mendekati Kyubi.
“HUUUAAAARRRR..­..!!!” kyubi meraung kearah Kazao yang semakin dekat dengannya.
“hei,,, Nafas mu bau.....” ucap Kazao seraya menggigit jempolnya hingga berdarah, kemudian diusapkannya darah itu di telapak tangan yang satunya, kemudian ia merapal segel tangan sambil terus melangkah mendekati Kyubi yang masih berekor delapan.
“aku telah lama menyiapkan ini untuk membunuhmu Kyubi .......”
“kuchiyose no jutsu..!!!!!” ucap Kazao seraya menepuk kedua belah tangannya.
..

‘’
BERSAMBUNG.....­..

..
Naruto Shippuden by Masashi Kishimoto
Fanfic by Mahmud Sam’ani

Ms_ Æ™

Naruto Shippuden SE3 "dark in heart" chapter 9

bagaimana jika jiwa Naruto dan Kyubi tertukar..?

WARNING :
- CERITA INI HANYA SEBUAH KARANGAN SEORANG FANS ANIME NARUTO SHIPPUDEN
- CERITA INI DIMULAI SETELAH PENYERANGAN PAIN DAN SEBELUM PERANG DIMULAI
- CERITA INI DIMULAI SESAAT SETELAH TSUNADE BANGKIT DARI KOMA
- DIDALAM CERITA INI, NARUTO BELUM BISA MENGENDALIKAN KYUBI
- BACA DULU CHAPTER SEBELUMNYA
..
Ingat chapter sebelumnya?
Kizune berhasil membuat puluhan serangga peledaknya hinggap di tubuh kakashi dkk,
Sedangkan Naruto berada dalam bahaya.
..
Chapter 9 : Hilang Kendali
..
“huhuhahaha... tak kusangka, aku bisa mengalahkan Kakashi si ninja peniru beserta lima anggota Teamnya sendirian.. hahaha..” ucap Kizune dengan bangganya, Kizune masih terlihat melayang diatas Udara dengan bantuan para serangganya.
“hehehe...” shikamaru ikut tertawa Kecil.
“heah? Ada apa denganmu bocah bayangan? Kenapa ikut tertawa... apa kau sudah putus asa...?” ucap Kizune.
“bukan... bukan begitu.... aku juga ikut senang karna ternyata Konoha memiliki seorang shinobi yang sangat kuat sepertimu......
­. tapi sayangnya kau akan mendekam ditahanan....” balas Shikamaru.
“emm... benarkah..? apa kau masih punya rencana tuk bisa mengalahkan ku..?” balas Kizune.
“tidak.... kami semua yang berdiri disini memang sudah kalah telak padamu.... tapi sayangnya, kau juga akan kalah....” balas Shikamaru.
“apa maksudmu...?” balas Kizune.
Pyuuuus...!!!!
tiba-tiba saja Guy dan Lee muncul didepan Kizune yang melayang cukup tinggi diudara.
“Double, Dinamiku entry..!!”
Buukk..!!!
Guy dan Lee bersama-sama melancarkan tendangan super mereka ketubuh Kizune.
Kizune pun terlempar dan mendarat diatas permukaan Besi hitam yang menjadi pijakan mereka semua.
“uhuk..... sial.. ternyata bantuan.....” ucap Kizune berusaha berdiri.
Disaat bersamaan Shino mengeluarkan ratusan serangganya tuk mengusir serangga milik Kizune yang menempel pada tubuh Kakashi dan yang lainnya.
Tap.. tap tap....
Guy, Lee serta Neji langsung berdiri dihadapan Kizune yang sudah terlihat berdiri tegak.
“ku harap kau menyerah dengan baik-baik....” ucap Guy.
“seranggamu tidak mempan terhadap kami..” ucap Lee.
“ya.... aku tahu... dan aku Menyerah......”­ balas Kizune mengangkat kedua tangannya.
Syuuuuuuut.....­para seranggan kizune berdatangan dan kembali masuk kedalam tubuhnya.
“tak kusangka kau benar-benar menyerah....” ucap Guy.
“aku tau batas kemampuanku....­ aku tidak akan menang melawan kalian bertiga... kecepatan seranggaku jauh dibawah kecepatanmu dan kembaranmu itu.... dan seranggaku juga tidak mungkin bisa menyentuh Hyuga yang ada disampingmu itu ditambah lagi kalian memiliki 1 anggota dari clan Aburame..... aku pasti akan mati konyol kalau harus melawan kalian semua...” balas Kizune.
“tunggu dulu..... kau bilang kembaran ku..?” tanya Guy.
“Ya.. bukankah dia kembaranmu..? walau wajah dan tubuh kalian berbeda sedikit....” balas Kizune.
“heah..? Kembaran..?” Lee dan Guy beradu pandang.
“dia Guru ku..!!”
“dia Murid ku..!!”
Teriak Guy dan Lee Bersama.
“ berarti selama ini aku salah... Ku kira kalian berdua kembar... kalian memakai pakaian yang sama serta gaya rambut yang sama,..” balas Kizune.
“Oaaaa...!! kami adalah Guru dan murid yang akan selalu memiliki semangat muda selamanya..!!” ucap Guy penuh semangat, sedangkan Lee terlihat berbinar-binar saat mendengar kata-kata gurunya.
“sama-sama aneh dan Bodoh......” balas Kizune.
“apa..???” ucap Guy mengangkat kepalan tangannya.
Buck..!!!
Tweeeng..!!!
“huh... ikat dan bawa dia Lee..” ucap Guy berjalan lebih duru kearah Kakashi, dan yang lainnya.
“baik..!!” balas Lee.
‘memang seperti kembar....’ pikir Neji.
Sedangkan Kizune terlihat terkapar dengan Benjolan besar dikepalanya.
“ah... dimana Naruto , sakura dan Hinata...?” tanya Guy pada kakashi sambil berjalan mendekati.
“mereka ada ditengah Lembah ini....” balas Kakashi.
“ah,, ayo kita kesana..!!” ucap Guy penuh semangat.
“terimakasih...­.” ucap Sai tersenyum pada ino yang sedang mengobatinya.
“ya,...” balas Ino tersenyum.
“heha?? Ngomong-ngomong­,, kenapa tanah ti lembah ini menjadi besi hitam seperti ini..??” tanya Tenten yang juga ada disitu.
“mungkin ulah musuh yang lain....” balas Shikamaru.
“ besi hitam? Aku tidak pernah mendengar ada shinobi yang bisa mengendalikan besi Hitam seperti ini..?” balas Guy.
“aku menemukan mereka..... ini gawat... musuh akan membunuh Naruto...!! kita harus segera kesana....!!” ucap Neji.
“ah.....!!”
Tap tap tap.... merekapun bergerak kearah Naruto , dan yang lainnya.
“hei..!! apa orang ini juga dibawa kesana...??!! “ teriak Lee yang sedang mengendong Kizune yang masih pingsan terikat tali.
..
LATAR BERUBAH
..
“akan ku akhiri penderitaan mu dengan cepat Naruto......” ucap Kazao.
Syuuuuut.. tangan kanan Kazao berubah menjadi runcing dan terlihat sangat tajam.
Kazao mengangkat tangannya dan bersiap menusukkannya ke tubuh naruto yang sudah tak berdaya.
“Mati Kau Kyubi..!!!” teriak Kazao.
“Haaaaa...!!!” teriak Sakura muncul disamping Kazao dengan tangan yang berselimut cakra yang sangat besar.
BUCK..!!
PANK...!!
Pukulan Sakura mendarat tepat diwajah Kazao yang masih berwarna hitam.
Kazao pun terlempar beberapa meter karna pukulan itu.
“huh... tak kusangka pukulan dari murid Nona Hokage ini sangat kuat hingga bisa membuat ku terlempar...” ucap Kazao kembali berdiri.
“ naruto.....” ucap sakura mendekati dan berusaha mengobati Naruto.
Tap..!!
Hinata pun muncul untuk melindungi Naruto.
“aku tidak akan membiarkanmu menyentuh Naruto kun lagi....” ucap Hinata memasang kuda-kuda.
“ah iya... aku hampir lupa tujuan sebenarnya kalian berdua diculik.....” balas Kazao.
“.........”
“uhuk.... ce cepat pergi dari sini..... kalau tidak, kalian bisa mati..” ucap Naruto yang masih diobati oleh Sakura.
“kami tidak akan meninggalkanmu Naruto...” balas Sakura.
..
“hei, kyubi... cepat bangun, Sakura dan hinata dalam bahaya...!! aku akan mengalirkan cakra padamu...” ucap Kyubi dialam bawah sadar Naruto.
“tubuhmu yang lemah ini sekarang sudah terluka parah dan juga tidak memiliki cukup cakra untuk bisa menahan cakra Kyubi yang kau alirkan....... “ ucap Naruto pada Kyubi.
“kau tidak bisa mengalirkan cakramu sekarang, atau kau akan kehilangan kendali dan mengamuk....” lanjut Naruto.
“ta tapi.....!!!”
..
Tangan Kazao yang sebelumnya runcing berubah seperti semula, setelah itu ia langsung meletakkan kedua telapak tangannya dipijakan Besi hitam, dan menyatukannya.
“jurus itu..!! cepat pergi..!!!” teriak Naruto sekuat tenaga.
‘emosi Naruto akan memancing cakra Kyubi muncul...... akan ku buat Kyubi bangkit dengan ini.... setelah itu.. akan kubunuh Makhluk sialan itu dengan tanganku sendiri...’ pikir Kazao.
..
Syuuuut...!!!
PANK..!!!
..
Dua tangan besi hitam raksasa tiba-tiba muncul dan langsung menepuk Hinata yang bersiaga didepan Naruto dan Sakura.
“hinata...!!!!”­ teriak Sakura melepaskan Naruto dan berlari mendekati Hinata yang ada didepan Mereka.
..
Syuuuut...!!!
PANK..!!!
..
Kejadian terulang lagi, Dua tangan besi hitam raksasa tiba-tiba muncul kembali dan langsung menepuk Sakura yang sedang berlari mendekati Hinata.
Mereka berdua langsung roboh tak berdaya didepan Naruto.
“siaaal.......”­ ucap Naruto dengan nada kesal.
Syuuuut.....
Cakra Kyubi kembali muncul, dan dengan cepat membentuk satu ekor, namun tidak berhenti sampai disitu, ekor yang terbuat dari cakra itu terus bertambah dengan sangat cepat.
..
Dialam bawah sadar Naruto,
..
“Naruto..!! hentikan..!!” teriak Naruto pada Kyubi.
Namun kyubi tidak menghiraukannya­, Kyubi terus mengamuk dialam kandang besi yang mengurungnya.
“Huuuaaaaa..!!!­ akan Kubunuh kau...!!!!” teriak Kyubi.
Syuuuut,,, dengan sangat cepat Gelembung cakra berwarna Orange keluar dari kandang itu dan langsung menyelimuti tubuh Naruto.
“hentikan..!! kau bisa mel......” Naruto tidak sempat menyelesaikan kalimatnya, seluruh tubuh Naruto telah tenggelam dalam gelembung cakra itu.
..
Sedangkan didunia nyata,
..
Naruto terlihat sudah bertranformasi,­ seluruh tubuhnya dibungkus oleh cakra Orange dan hitam, serta tulang kerangka Rubah yang menempel ditubuhnya, dan terlihat pula jumlah ekor yang muncul sebanyak enam.
“HEERRRRRRRRRR.­..”
“hahaha.... ternyata berhasil..... tinggal tiga ekor lagi tuk mencapai bentuk sempurna....” ucap Kazao yang masih berwarna Hitam pekat.
Syut..!!
tiba-tiba Naruto menghilang.
“Hah.??” Ucap Kazao Kaget.
BUCK..!!! PANK...!!!
tiba-tiba saja Naruto muncul didepan Kazao dan langsung melancarkan pukulan keras dibagian perut hingga kazao terlempar cukup jauh.
Pank pank pank pank, Kazao terlihat terguling-gulin­g diatas permukaan besi hitam yang menjadi pijakan mereka.
Syuuut, warna tubuh Kazao berubah menjadi Normal, atau seperti manusia biasa.
“uhuk, uhuk, uhuk.....” Kazao terlihat kesakitan, ia pun mencoba kembali tuk berdiri tegak.
“tak kusangka, kecepatan serta kekuatan seranganmu meningkat sebesar ini.... bahkan kulit Besi hitam yang menjadi pertahanan ku tidak bisa menahan pukulannya...” ucap Kazao seraya mengusap darah yang keluar dari mulutnya.
Syuut..!!
Naruto kembali melesat kearah Kazao,
Syuut, seluruh Kulit Kazao berubah kembali menjadi Besi Hitam, dan langsung menyatukan kakinya dipijakan yang juga berupa Besi Hitam.
Naruto kembali melancarkan pukulan kepada Kazao, Namun tiba-tiba tubuh Kazao bergeser menghindari pukulan cepat itu,
Tap..!!
Kazao berhasil mengangkap salah satu ekor Naruto.
“aku tidak akan terkena serangan yang sama untuk kedua kalinya....!!!”­ teriak kazao dan langsung menghempaskan tubuh naruto Ke pijakan besi hitam yang ada disekeliling mereka.
BUCK..!!!,
Hempasan yang sangat kuat, hingga dataran Besi hitam disekeliling Naruto melengkung menjadi kawah yang cukup besar.
Syuuuuutt....
kemudian Kazao memutar tubuh Naruto dengan memengang ekornya dan melemparnya dengan cukup kuat..
Buck prak pak pak.....
Naruto yang sudah bertranformasi menjadi Kyubi ekor enam itu kembali bangkit.
Sedangkan Kazao terlihat sudah cukup kelelahan.
Syuuuuut....
Naruto mengeluarkan beberapa bola cakra berwarna Orange dan Biru dari tubuhnya, kemudian dikumpulkannya bola-bola itu menjadi satu buah bola berwarna hitam yang cukup besar.
“heah..? apa yang dilakukannya..”­ ucap Kazao memperhatikan.
..
Sedangkan dipihak lain
..
Kakashi dan yang lainnya sudah sampai ditempat pertarungan Naruto dan Kazao.
Semua terlihat terkejut saat melihat pemandangan disana.
“jadi itu lawan Naruto? Kenapa selruh tubuhnya berwarna Hitam..?” ucap Ino.
“entahlah, tapi dimana Naruto..?” ucap Shikamaru.
“disana.... sepertinya Naruto kembali lepas kendali..?” ucap Kakashi menunjuk kearah naruto yang cukup jauh dari Kazao dan dari Kakashi serta kawan-kawan.
“hah? Apa yang terjadi...?” tanya Guy.
“entahlah... Neji, coba kau lihat..” balas Kakashi.
“Nona Hinata dan Sakura.......!!­! mereka sekarat...!!!” teriak Neji panik.
..

‘’
BERSAMBUNG.....­..


..
Naruto Shippuden by Masashi Kishimoto
Fanfic by Mahmud Sam’ani


Ms_ Æ™

Naruto Shippuden SE3 "dark in heart" chapter 8

Bagaimana jika jiwa Naruto dan Kyubi tertukar..?

WARNING :
- CERITA INI HANYA SEBUAH KARANGAN SEORANG FANS ANIME NARUTO SHIPPUDEN
- CERITA INI DIMULAI SETELAH PENYERANGAN PAIN DAN SEBELUM PERANG DIMULAI
- CERITA INI DIMULAI SESAAT SETELAH TSUNADE BANGKIT DARI KOMA
- DIDALAM CERITA INI, NARUTO BELUM BISA MENGENDALIKAN KYUBI
- BACA DULU CHAPTER SEBELUMNYA
..
Ingat chapter sebelumnya?
Seluruh tanah lembah kikairu menjadi besi hitam.
Kakashi hampir kehabisan cakra.
Naruto Mode kyubi ekor tiga tidak berkutik dihadapan Kazao.
..
Chapter 8 : Kalah
..
Kakashi terlihat kembali mengaktifkan Magekyou sharingannya.
‘kali ini aku akan menyerangnya terus menerus....’ pikir Kakashi.
“owh....... Baiklah,,, kita mulai....” ucap Kizune.
Syut syut syut.....
Puluhan serangga kecil yang sangat cepat melesat kearah Kakashi.
“element api , tehnik bola api...!!” ucap Kakashi.
Buuuuussh......
­... bola api raksaa itu berhasil menghalau serangan serangga kizune, serta langsung mengarah ke Kizune, kizune pun berhasil menghindari bola api itu dengan mudah,
“elemen petir, tehnik serigala petir.....” ucap Kakashi, dan muncullah dua ekor srigala petir yang terhubung di tangan kirinya.
Kedua serigala itu langsung melesat kearah Kizune dari kiri dan kanan, kizune langsung menembakkan serangganya kearah serigala petir itu,
Syut syut... Doar doar..!!!, namun serigala itu tidak mempan terhadap ledakan yang ditimbulkan oleh para serangga kizune.
Syuuuuttt..!! Kizune tiba-tiba melesat terbang cukup tinggi hingga serigala itu tidak bisa mengejarnya.
‘dia terbang menggunakan serangga.....’ pikir kakashi.
Serigala itupun lenyap.
Syut syut syut.. Kizune menyerang secara langsung dari depan dengan serangganya.
“kamui...” ucap Kakashi.
Dan para serangga itupun langsung lenyap tak tersisa.
‘huh.... aku tidak bisa menyerangnya secara langsung saat ia mengaktifkan Magekyou..dia bisa dengan mudah melenyapkan para seranggaku dengan kamui... tapi......’ pikir Kizune yang masih berada diatas langit.
Syut......tap tap tap.... Tanpa disadari tiga ekor serangga Kizune berhasil mendekati serta hinggap dipunggung Kakashi.
‘tapi, sayangnya, seranggaku bisa menyembunyikan hawa keberadaan mereka untuk menyerang secara diam-diam dari belakang.’ Pikir Kizune.
“sejak kapan..??” ucap Kakashi.
DOAR..!!!
Ledakan yang cukup besar terjadi dipunggung Kakashi.
Kakashi pun terlempar cukup jauh, baju bagian punggung Kakashi terlihat Robek dan hangus.
Kakashipun berusaha bangun dengan luka bakar serius dipunggungnya, namun sesaat setelah ia dapat berdiri.
Tap tap tap tap, puluhan serangga hinggap diseluruh tubuhnya.
Tap, Kizunepun turun dan berdiri tepat didepan Kakashi.
“Kurasa kali ini aku menang.......” ucap Kizune.
“ya... bunuhlah aku...” balas Kakashi.
“tenanglah.. aku tidak punya dendam padamu... ditambah lagi.. kau adalah salah satu dari ninja elit konoha... sungguh disayangkan kalau aku harus membunuhmu..” ucap Kizune.
Tap tap tap...!!
Tiba-tiba saja kizune mundur,
“sekarang Choji..!!” teriak Kizune.
Syuuuut...!! chouji yang berubah menjadi bola raksasa langsung melesat kearah Kizune,
“kembali....” ucap Kizune.
Buck..!!!
Kizune pun terlempar cukup jauh karna serangan chouji,
Praakk...
“sial... aku terkena jurus gadis Clan Yamanaka itu.. “ ucap Kizune berusaha berdiri.
Syuuut. Tap...
“apa, sekarang bayanganku..?” ucap Kizune.
Cruck..!! cruck..!! banyangan shikamaru langsung menusuk seluruh tubuh Kizune.
Syuuuuut.......­ tiba-tiba seluruh tubuh kizune berubah menjadi ratusan serangga yang langsung melesat kearah Shikamaru.
“bunshin serangga...?” ucap Shikamaru.
Syuut.... pak pak pak pak...
Chouji yang berubah menjadi bola raksasa muncul tuk melindungi shikamaru.
“mana tubuh aslinya...?” ucap Shikamaru.
“diatas...!!” teriak Ino yang berdiri disamping iruka, mereka berdua berada didekat Sai yang berada cukup jauh dengan Shikamaru dan chouji dan juga Kakashi.
Choujipun berubah kebentuk aslinya, dan berdiri disamping shikamaru.
“ternyata kalian berani kembali kemari...” ucap Kizune.
“ino..!! sekarang..!!”te­riak Shikamaru.
Ino pun langsung bersiap melancarkan jurusnya pada Kizune yang terbang cukup tinggi.
Tap tap tap....
Tiba-tiba puluhan serangga hinggap di tubuh Ino dan juga Iruka.
Ino pun membatalkan serangannya.
“ada apa ino...??” teriak Shikamaru.
“seranggaku telah hinggap ditubuh temanmu,dan untuk saat ini, ia tidak akan berani bergerak.. “ ucap Kizune.
“shikamaru... apa yang haruis kita lakukan?” tanya chouji.
Tap tap tap tap.....
“ini..???”
Puluhan serangga hinggap ditubuh chouji dan shikamaru.
“huhuhahaha... aku menang... ternyata kalian semua lemah.....” ucap Kizune dengan bangga.
..
LATAR BERUBAH
..
“ dia mengubah seluruh permukaan tanah disini menjadi Besi hitam....” ucap Naruto.
Kazao terlihat kembali merapal jurus.
Tap..!! Kazao kemudian meletakkan kedua belah telapak tangannya atas besi pijakan mereka,
Syuuuut.. tangannya langsung menyatu dengan pijakan mereka,
“akan kubuat kau menderita Naruto........”­ ucap Kazao.
“huh......” ucap Naruto memasangh Kuda-kuda.
..
‘apa yang harus kita lakukan sekarang Kyubi?’ tanya Kyubi.
‘aku juga tidak tau.... sepertinya Cuma jurus Rasen shurikenmu yang bisa mengalahkannya.­..’ balas Naruto.
‘tapi kau kan tidak bisa menggunakan rasen shuriken..?’ ucap kyubi.
‘ah iya... bukankah kau bisa menggerakkan ekormu yang keluar seperti tanganmu sendiri... kau buat saja rasen shuriken dengan ketiga ekor itu....’ balas Naruto.
‘Emmm,,, aaaa... hem....’ kyubi terlihat sedang berfikir.
‘kelamaan mikir..!! sudah..!! kau lakukan saja...!! musuh akan segera menyerang..!!” teriak naruto kesal.
..
Syut..!! tiba-tiba muncul tangan hitam raksasa di sisi kanan dan kiri Naruto, dan tangan itupun langsung bertepuk seperti sedang menepuk nyamuk.
Buck..!! Pank...!!
Namun sayang masih kalah cepat dengan Naruto.
Syut buck pank..!! syut Buck Pank..!! Syut buck pank..!! syut Buck Pank..!!
Tangan-tangan raksasa itu terus bermunculan, dan mencoba menepuk Naruto, Namun Naruto selalu bisa menghindarinya.
“sekarang Naruto...!!!” teriak naruto yang berusaha mendekati Kazao sambil menghindari tepukan tangan raksasa itu.
Syuuuuuuut.....­. ternyata Naruto membuat Rasen shuriken dengan ketiga ekor yang ada ditubuhnya.
‘haaaa..!! bisa...!!!” teriak Kyubi bangga.
“rasen shuriken...!!” teriak Naruto dan dilemparlah rasen shuriken itu dari jarak kira-kira 5m.
Namun tiba-tiba muncul dua buah tangan Raksasa yang melindungi Kazao.
Syuuuut...!!!
Rasen shuriken berhasil memotong satu tangan besi hitam raksasa itu.
Pessshh....
Namun Rasen shuriken terhenti ditangan yang kedua,
Tap..!! tangan itu langsung menggenggam Rasen shuriken, dan Tangan itu langsung menyatu dengan pijakan meraka.
‘ternyata Rasen shuriken hanya mampu memotong satu tangan besi raksasa itu,,.... dan ternyata ia cukup pintar juga.... ia menggenggam Rasenshuriken yang mau meledak dan menyatukannya dengan pijakan besi yang menyeliputi seluruh Lembah ini...’ pikir Naruto.
Syuut..... tiba-tiba dua buah tangan kembali muncul dan berusaha menepuk naruto seperti menepuk nyamuk.
Buck PANK...!!
‘harus lebih cepat dan lebih dekat...’ pikir Naruto.
Tangan-tangan raksasa itu terus bermunculan, sedangkan Naruto berusaha terus menghindar.
‘sekali lagi Naruto....’ ucap Naruto.
‘baik..!!’ balas Kyubi.
Naruto terlihat kembali mrnyiapkan rasen shuriken di ekornya.
Syuuut.. Naruto langsung melesat sambil menghindari tepukan tangan besi raksasa.
Syuuuut.... tiba-tiba muncul tangan kecil didepan Naruto, dan tanpa disadari, tangan itu berhasil mengangkap kaki naruto.
Buck...!! naruto langsung tersungkur dan Rasen shurikennya pun ikut lenyap.
Buck..!! Pank..!!
Kali ini tepukan tangan besi hitam raksasa itu berhasil menepuk Naruto.
“Huek.....” Naruto memuntahkan darah segar.
BUCK ..!! PANK..!! BUCK..!! PANK..!!!
Tangan raksasa itu terus menerus menepuk Naruto tanpa henti berulang ulang kali, sedangkan naruto tidak bisa menghindar karna kaki kanannya sudah tertanggap tangan besi yang cukup kecil, seukuran tangan bayi umur 1 tahun.
Beberapa saat kemudian, tangan-tangan raksasa itu berhenti menepuk Naruto dan bersiaga disisi kanan dan kiri nya..
“uhuk.. uhuk....” Naruto terlihat babak belur, dan cakra Kyubi yang muncul ditubuhnya pun sudah lenyap.
Kazao terlihat melepaskan keduatangannya dari permukaan pijakan besinya, dan melangkah sedikit demi sedikit mendekata Naruto.
Tap..!!
Kazao membangunkan dan mencekik leher Naruto yang sudah babak belur bersimbah darah.
“Cuma ini ?? ku kira kau kuat Naruto...” ucap Kazao.
..
‘hey.. kyubi.. apa kau baik-baik saja...?’ tanya Kyubi.
‘kau bisa lihat sendiri...’ balas Naruto.
‘apa yang harus kita lakukan sekarang....?’ tanya Kyubi.
‘tetap pada rencana awal.. gunakan Rasen shuriken , ..’ balas Naruto.
..
Dilain pihak, sakura dan hinata masih memperhatikan naruto dari jauh.
“naruto........­..”
..
Syuuut...
Tiba-tiba seluruh tubuh naruto mengeluarkan gelembung cakra berwarna orange, dan muncullah tiga buah ekor dan langsung membuat rasen shuriken.
“ternyata kau masih sanggup melawan...” ucap Kazao.
“kau akan mati...” balas naruto.
Dan Rasen shuriken sudah terlihat berada diekor Naruto.
‘dengan jarak sedekat ini dia tidak akan bisa menghindar lagi...’ pikir Naruto.
“rasen shuriken..!!” teriak Naruto.
Kreeak,,, Kazao mengencangkan cekikan dileher Naruto, namun Rasen shuriken yang ada diekornya tetap mengarah ketubuh Kazao.
Syuuuut..... terlihat kedua kaki Kazao menyatu dengan permukaan besi hitam yang menjadio pijakan mereka.
Dan tiba-tiba tangan raksasa yang bersiaga dikanan dan kiri Naruto bergerak, dan langsung menepuk Naruto beserta Rasen shuriken diekornya.
Buuuuushh..!!!!­ doar..!!!
Rasen shuriken langsung meledak...
Tidak lama kemuadian, ledakan itu akhirnya reda.
Dan terlihatlah Naruto dengan keadaan yang sangat memperihatinkan­, seluruh baju dan celananya compang-camping­, dan seluruh tubuhnya memar, dan bersimbah darah.
Naruto terlihat berusaha berdiri namun tidak bisa, cakra Kyubi yang sebelumnya muncul pun sudah menghilang.
Sedangkan Kazao masih terlihat berdiri kokoh dengan warna Hitam, walau seluruh baju dan celananya sudah compang-camping­.
“sungguh menyedihkan kau saat ini Naruto.... kau terkena ledakan jurus andalanmu sendiri.... akan ku akhiri penderitaan mu dengan cepat Naruto......” ucap Kazao.
Syuuuuut.. tangan kanan Kazao berubah menjadi runcing dan terlihat sangat tajam.
Kazao mengangkat tangannya dan bersiap menusukkannya ke tubuh naruto yang sudah tak berdaya.
“Mati Kau Kyubi..!!!” teriak Kazao.
...
..
‘’
BERSAMBUNG.....­..

..
Naruto Shippuden by Masashi Kishimoto
Fanfic by Mahmud Sam’ani


Ms_ Æ™

Naruto Shippuden SE3 "dark in heart" chapter 7

bagaimana jika jiwa Naruto dan Kyubi tertukar..?

WARNING :
- CERITA INI HANYA SEBUAH KARANGAN SEORANG FANS ANIME NARUTO SHIPPUDEN
- CERITA INI DIMULAI SETELAH PENYERANGAN PAIN DAN SEBELUM PERANG DIMULAI
- CERITA INI DIMULAI SESAAT SETELAH TSUNADE BANGKIT DARI KOMA
- DIDALAM CERITA INI, NARUTO BELUM BISA MENGENDALIKAN KYUBI
- BACA DULU CHAPTER SEBELUMNYA
..
Ingat chapter sebelumnya?
Naruto dan Kyubi akan bekerjasama untuk mengalahkan dua orang musuh yang menyandera Sakura dan Hinata.
Kakashi dan Sai terdesak oleh Kizune.
..
Chapter 7 : Lemah..!!!
..
Dihutan dekat pertarungan Kakashi dan Sai melawan Kizune.
“shikamaru... aku akan mengobati lukamu.....”uca
­p Ino.
“Sekarang apa yang harus kita lakukan..?” tanya Iruka pada shikamaru.
“ kita tidak bisa maju ketempat Naruto, orang itu sudah menyiapkan puluhan serangganya yang mungkin saja sangat cepat seperti sebelumnya untuk menyerang siapa saja yang mencoba maju kedepan sana.....” ucap Shikamaru.
“ngomong-ngomon­g dimana Sai..?” tanya chouji.
“sai....? jangan-jangan ia tetap disana bersama Guru Kakashi...” ucap shikamaru Kaget.
“lalu apa yang harus kita lakukan sekarang?? Apa kita Cuma duduk santai disini sedangkan Naruto ,sakura dan hinata dalam bahaya.... dan juga Kakashi serta Sai yang sedang bertarung dengan musuh yang sangat kuat.... ” ucap Iruka.
“kita tidak bisa ikut bertarung dengan guru kakashi serta Sai.. orang yang bernama Kizune itu sangat kuat,..ia memiliki serangan berkecepatan tinggi yang tidak mungkin bisa kita hindari..... kita hanya akan menjadi beban kalau ikut bertarung...” ucap Shikamaru.
“tapi......” Iruka terlihat patah semangat.
“mm... kalau begitu kita hubungi TEAM GUY..... Ino... apa kau bisa menghubungi Guru Guy dengan Telepati?” tanya shikamaru .
“ya....” balas ino.
..
LATAR BERUBAH
..
Di sebuah kedai minum didesa Kago, desa yang berada dekat dengan Konoha.
Didalam kedai terlihat para anggota Team GUY sedang beristirahat, Guy pun mengambil gelas yang terbuat dari bambu yang berisi air minumnya.
Namun sesaat sebelum gelas itu sampai kebibir Guy, tiba-tiba terdengar suara yang memanggil namanya.
“guru Guy.... guru Guy.....”
“heeaaaah??” Guy kebingungan, ia langsung meletakkan gelas itu dan langsung memperhatikan gelas itu dengan seksama.
“guru guy... ini aku... ino....”
“ino..?? apa yang terjadi padamu....!!?? siapa yang membuatmu jadi seperti ini....!!??” teriak guy pada gelas didepannya.
“heeeaah??? Ada apa dengannya?” semua orang didalam kedai itu terlihat bingung karna melihat sikap Guy.
“apa maksud Guru...? aku berbicara dengan guru melalui Telepati.... aku ingin memberitahukan sesuatu yang penting....”
“a aa a a a aa jadi bukan dari gelas ini.........???­??” Guy terlihat menahan rasa malunya karna bersikap konyol dihadapan para muridnya yang berada dikedai itu.
“akan ku jelaskan... kami telah menemukan letak Sakura dan Hinata yang diculik... saat ini kami membutuhkan bantuan kalian untuk menghadapi para penculik itu.... sekarang kami berada di Lembah Kikairu, sebelah selatan desa.... cepatlah Guru.... kami sedang terdesak oleh musuh...”
“OOAAAA..... apa kalian mendengarnya juga...?? ayo kita ke Lembah Kikairu..!!” ucap Guy penuh semangat.
“kami tidak mendengar suara apapun selain suara Guru.....” ucap Neji.
“ada apa dengan Guru..??” tanya Lee polos.
“a a a a a a a a a akan ku Jelaskan dijalan,,,.....­” Ucap Guy patah semangat.
‘jadi Cuma aku yang mendengar suara ino.....’ pikir Guy.
..
LATAR BERUBAH
..
“terimakasih Kyubi.... ternyata kau baik juga....” ucap Kyubi pada Naruto.
“kau jangan salah sangka dulu... aku hanya ingin bersenang- senang.....” balas Naruto.
“terserah kau saja... yang penting... kau mau menolongku.....­.” ucap Kyubi tersenyum.
“huh... tapi ingat..... kau jangan sampai lepas kendali.... batasmu hanya sampai ekor ketiga....” ucap Naruto.
“Oosh..!!!” balas Kyubi.
..
‘kalau sampai ekor kesembilan muncul bisa gawat.... aku yang hidup sebagai Naruto akan tewas sebagai jinchuriki... sedangkan Naruto malah akan menjadi Kyubi dalam bentuk sempurna..... aku tidak mau mati konyol karna pertukaran jiwa ini....’ pikir Naruto.
..
Latar pun berubah kembali kedunia nyata.
“dengan cakra ini... ditambah cakra udara yang ada ditubuh naruto... aku pasti bisa bergerak dua kali lebih cepat dari sebelumnya...’ pikir Naruto.
Naruto yang sudah diselimuti cakra Kyubi hingga muncul ekor pertama kembali mengeluarkan cakra berwarna putih kebiruan, sehingga cakra Orange itu terlihat bergabung dengan cakra berwarna putih kebiruan itu.
‘wanita itu.... ia yang mengontrol pilar dan tali-tali yang mengikat tubuh kedua pacar Naruto...’ pikir Naruto yang menatap kearah Yao.
“baiklah..... akan ku coba....” ucap Naruto dan
Syut..!! Naruto langsung melesat dengan cepat kearah Yao, dan Buck..!!!
Naruto melancarkan pukulan yang sangat kuat kearah wajah Yao hingga Yao terlempar sangat jauh.
“Hah...!! itu untuk pukulanmu sebelumnya padaku...!! hahahahaaaaa...­.” ucap Naruto.
“hei...!! kau sungguh-sungguh­ menyerangnya dengan sekuat tenaga..?” tanya Kyubi.
“sudah ... jangan dipikirkan.... dia kan orang jahat.... tinggal satu orang lagi.... sepertinya ini akan selesai dengan cepat...” balas Naruto.
Dikejauhan, terlihat Yao dengan wajah hancur terlihat tidak bergerak lagi.
(mungkin sudah Mati)
Syuuut.. !! tali yang mengikat hinata dan sakura pun lepas.
“uhuk uhuk.....” sakura dan hinata akhirnya bebas.
“huhuhahaha....­ sangat menarik..... Maju kau Naruto...!!!” tantang Kazao.
“huh.... apa kau tidak ingin melihat keadaan temanmu yang ku serang barusan... ?? mungkin ia masih hidup.... walau bisa dipastikan wajah dan tengkoraknya telah hancur.. hahahaaa...” ucap Naruto.
“haha... saat ini yang kupikirkan hanyalah membunuhmu dan monster yang ada ditubuhmu itu....” ucap Kazao penuh semangat.
“owh.......... “ ucap naruto memasang kuda-kuda.
Namun Kazao hanya berdiri dengan santainya tanpa persiapan apapun.
“ku harap kau bisa menghindar.....­” ucap Naruto.
Syuuuuut..!!!
Buck....!!
PANG.....!!
Naruto melesat dengan cepat dan langsung menghatamkan pukulannya kewajah Kazao dengan kekuatan penuh seperti sebelumnya, namun Kazao tidak terlempar, bahkan ia bergerak sedikitpun dari tempatnya.
“hah...???” Naruto Kaget karna pukulannya tidak berpengaruh apa-apa untuk Kazao.
Terlihat kepalan tangan Naruto masih menempel diwajah Kazao, dan terjadi perubahan warna pada seluruh tubuh dan tanah sekitar Kazao menjadi hitam.
“apa Cuma itu kemampuanmu hah..?” ucap Kazao dengan santainya.
Tap tap tap....
Naruto mengambil langkah mundur.
“ ternyata kau sangat keras...... “ ucap Naruto.
Seluruh tubuh kazao berubah warna menjadi hitam.
“benarkah..?” balas Kazao.
Syut..!!
Kazao melesat kearah Naruto.
Namun kalah cepat dengan Naruto, Naruto pun langsung menghilang dan muncul di belakang Kazao.
Buck...!! PANK..!!
Naruto kembali melesatkan pukulannya kearah kepala bagian belakang Kazao, namun pukulannya tidak berpengaruh apa-apa pada kazao.
Tap..!!
Kazao berbalik dan langsung mencekik leher Naruto.
“k..k...kk... kau...” ucap Naruto.
“tunjukkan semua kekuatanmu Naruto..... kalau seperti ini kau tidak akan bisa mengalahkanku..­..” ucap kazao.
Haaaaaa Buck..!! Kazao melancarkan pukulan tepat diwajah Naruto hingga Naruto terlempar cukup jauh.
Naruto berusaha berdiri dan mengusap darah yang keluar dari bibirnya.
“kau pasti heran kenapa semua serangan mu tak berpengaruh apa-apa padaku... dan kenapa seluruh tubuhku menjadi hitam....” ucap Kazao.
“besi...... tubuhmu berubah menjadi besi yang berwarna hitam...... benarkan......?­” ucap Naruto.
“ternyata kau pintar juga Naruto..... ku kira kau bodo*.... “ balas Kazao.
“Naruto memang bodo*..... yang pintar itu adalah aku....” ucap Naruto.
“heah..? hahaha.... kau masih sempat bercanda...” balas Kazao.
“hei..!! bisa-bisanya kau menyebutku bodo* didepan Musuh....” ucap Kyubi.
“kau memang Bodo*........ tak usah disembunyikan..­. semua orang juga tau...” balas Naruto pada Kyubi.
“huh.........” Kyubi terlihat sangat kesal.
..
“ya.. aku memiliki garis keturunan Khusus... element Besi Hitam.... aku bisa merubah seluruh tubuhku menjadi besi hitam yang sangat keras, sehingga tidak ada gunanya menggunakan serangan fisik padaku....” ucap Kazao.
..
“hey Kyubi.... kalau pukulan tidak mempan padanya.. kita gunakan saja Rasen Shuriken untuk memotong tubuhnya....” ucap Kyubi pada Naruto.
“Rasen shuriken..? aku tidak bisa menggunakan Jurus itu...” balas Naruto.
“Heeaaah..?? tidak bisa...??? kenapa kau tidak bisa..??” Kyubi nampak Kaget.
“sudah ku bilang sebelumnya, aku hanya bisa menggunakan jurus yang pernah kau gunakan dengan bantuan cakraku..... memangnya kau pernah menggunakan jurus itu dengan bantuan cakra ku hah..??” ucap Naruto.
“eeee... aku lupa....” balas Kyubi.
“t.e.r.l.a.l.u.­.....!! ... . Naruto.... aku butuh cakra lebih..... munculkan ekor ketiga....” balas Naruto.
“apa yang akan kau lakukan..??” tanya Kyubi.
“serahkan pada ku......” balas Naruto.
..
“hey naruto..... gunakan seluruh kekuatan kyubimu seperti saat melawan anggota akatsuki yang menyerang desa sebelumnya... kalau tidak,, kau akan mati tragis ditanganku...” ucap Kazao.
“benarkah..??” balas Naruto.
Sedikit demi sedikit ekor Narutop bertambah hingga ekor ketigapun muncul.
Pyus....!! naruto melesat sangat cepat kearah Kazao.
Buck..!! Pank..!! Buck..!! buck..!!
Naruto terus menyerang Kazao dari segala arah dengan sangat cepat.
Kazao hanya diam ditempat tanpa merasa kesakitan sama sekali, dan sesekali kazao berusaha membalas serangan Naruto Namun dengan mudah naruto bisa menghindari serangannya, ternyata walaupun Kazao kebal terhadap semua serangan Naruto, ia tidak bisa membalasnya sekali pun, karna Naruto sangatlah cepat.
“ini sia-sia..!!” teriak Kazao.
Syuuut....!! Naruto menyiapkan Rasenggan dikedua tangannya dan langsung menghantamkanny­a ke kepala Kazao dari kanan dan kiri, namun rasenggan itu tidak berarti apa-apa pada Kazao.
Buck..!!!
Kazao melancarkan pukulannya diperut Naruto, hingga Naruto terlempar cukup jauh.
“aku muak bermain-main denganmu....!! akan ku akhiri ini dengan cepat....!!” teriak Kazao sambil merapal segel tangan.
“element khusus..!! tehnik pijakan besi hitam..!!” ucap Kazao menghentakkan kedua tangannya ketanah.
Syuuuuuuuut....­... dengan sangat cepat seluruh permukan tanah lembah kikairu berubah menjadi besi hitam yang sangat keras.
..
LATAR BERUBAH
..
Doar..!! Doar..!! doar..!!
Ledakan demi ledakan terjadi
“hahaha... ini sangat menyenangkan...­” ucap Kizune.
“haaah.. haaaah...” Kakashi terlihat sangat kelelahan, sedangkan Sai sudah terlihat tidak bisa berdiri lagi.
‘aku hampir kehabisan cakra..... apa yang harus ku lakukan sekarang....’ pikir kakashi.
“hei kakashi.... apa kau masih sanggup..??aku masih mempunyai lebih dari 500 serangga untuk menyerangmu... apa kau punya rencana untuk mengakhiri pertarungan kita sebelum semua seranggaku habis....? atau kau akan mati lebih dulu....??” ucap Kizune meremehkan Kakashi.
“aku akan mengalahkanmu sebelum para seranggamu habis....” balas Kakashi.
“kau sangat percaya diri....” balas Kizune.
Syuuuuuuut.... tiba-tiba warna tanah disekeliling mereka berubah menjadi hitam.
‘apa ini..?” pikir kakashi seraya mencoba menyentuh tanah dengan tangannya.
“hah.. Besi...???” ucap Kakashi Kaget.
“wah wah wah,, Kazao mulai serius..... hei kakashi, kusarankan kau agar menggunakan kekuatan demensi Magekyou sharinganmu... sebab kau tidak bisa lagi menghalangi seranganku dengan dinding tanah... haha” ucap Kizune.
...
..
‘’
BERSAMBUNG.....­..


..
Naruto Shippuden by Masashi Kishimoto
Fanfic by Mahmud Sam’ani

Ms_ Æ™

Naruto Shippuden SE3 "dark in heart" chapter 6

bagaimana jika jiwa Naruto dan jiwa Kyubi tertukar..?

WARNING :
- CERITA INI HANYA SEBUAH KARANGAN SEORANG FANS ANIME NARUTO SHIPPUDEN
- CERITA INI DIMULAI SETELAH PENYERANGAN PAIN DAN SEBELUM PERANG DIMULAI
- CERITA INI DIMULAI SESAAT SETELAH TSUNADE BANGKIT DARI KOMA
- DIDALAM CERITA INI, NARUTO BELUM BISA MENGENDALIKAN KYUBI
- BACA DULU CHAPTER SEBELUMNYA
..
Ingat chapter sebelumnya?
Keadaan semakin memanas.
Kizune, salah satu dari tiga orang Anbu Ne yang menculik sakura dan hinata kini berhadapan dengan Kakashi dan kawan-kawan.
Dan Naruto sekarang sudah berhadapan langsung dengan dua orang Anbu Ne yang belum diketahui identitasnya.
Mampukah Kakashi dkk mengalahkan Aburame Kizune?
Mampukah Naruto menyelamatkan sakura dan Hinata?
..
Chapter 6 : War Begin
..
“kalian ingin balas dendam pada ku? Apa alasan kalian..? aku ingin mendengarnya..”
­ ucap Naruto yang sebenarnya adalah Kyubi.
“baiklah...... perkenalkan... Namaku adalah Kazao Hiratori, ayah dan ibuku tewas saat aku masih berumur dua tahun... aku hidup dan dibesarkan oleh kakak laki-lakiku.. kagami Hiratori... ia kakak yang baik.. namun saat aku berumur sembilan tahun... atau enam belas tahun yang lalu.. aku harus kehilangannya saat monster yang ada dalam tubuhmu itu menyerang konoha........ sejak saat itu... tujuan hidupku hanya satu... yaitu membunuh Kyubi..... dunia ini memang kejam....” jelas Anbu topeng elang seraya melepaskan topeng itu dari wajahnya, dan terlihatlah wajah tampan seorang pria dengan rambut hitam style artis korea (Emo style / asimetris) .
“apa kedua temanmu juga sama....?” tanya Naruto.
Mendengar pertanyaan Naruto, Anbu yang masih memakai topeng anjing terlihat mengepalkan kedua belah tangannya.
“mungkin sedikit berbeda..... kalau teman kami yang memakai topeng Kucing bernama Aburame Kizune, ia kehilangan kedua orang tuanya.... dan yang memakai topeng anjing disebelahku....­...” ucap Kazao.
“apa kau ingin tau siapa aku hah..!!!?” teriak Anbu topeng anjing sambil melepaskan topeng anjingnya dan langsung melesat kearah naruto dengan cepat.
Terlihatlah wajah cantik seorang wanita seumuran dengan Kurenai yang bergaya rambut panjang terikat satu kebelakang.
“aku Yao Mitarashi .....!!!” teriak Wanita itu yang sudah sangat dekat dengan Naruto.
Buck..!!!!!
Yao langsung melesatkan pukulan yang sangat keras kearah perut Naruto, hingga Naruto tertunduk dihadapan wanita itu.
“dan aku kehilangan kekasihku...!!!­!” teriaknya lagi dan membangunkan Naruto dan langsung melesatkan pukulan kewajah Naruto hingga naruto terlempar cukup jauh
“kenapa kau tidak melawan hah..!!! apa sekarang kau merasa bersalah..!!!” ucap Yao.
“kalau memang dengan membunuhku bisa menghilangkan dendam kalian pada Kyubi.... maka aku rela melepaskan nyawaku untuk kalian.....” ucap Naruto.
..
“hei..!! apa katamu..? jangan main-main kau..!! aku tidak mau mati sebelum jadi hokage....!!” bentak Kyubi dialam bawah sadar Naruto.
“huh.. tenanglah.... ini cuma siasat.....” balas Naruto pada kyubi.
..
“kau..........”­ ucap Yao dengan wajah yang sangat marah.
“satu hal yang perlu kalian ketahui...... .... ... enam belas tahun yang lalu.... Kyubi mengamuk di desa bukan karna keinginannya...­.. Kyubi sedang dikendalikan oleh seseorang..... salah satu dari akatsuki yang memakai topeng...... jadi,,,,,, seharusnya kalian membalas dendam kepada akatsuki..... bukan padaku......” jelas Naruto panjang lebar.
“kami tidak bisa percaya begitu saja dengan kata-katamu....­... sekarang kami akan membuatmu mau melawan kami..... ... rasanya tidak menarik kalau membunuh musang yang tak mau melawan......” ucap Kazao memberi isyarat pada Yao.
“hep......” Yao menepukkan kedua tangannya.
Syuuuuut.... tiba-tiba saja ikatan yang melilit seluruh tubuh Sakura dan Hinata mengencang.
“aaaaaaach.....­!!!” teriak sakura dan Hinata kesakitan.
‘ jadi kedua gadis itu digunakan untuk membuat marah Naruto, agar Naruto lepas kendali dan mengamuk dengan cakraku.. mereka ingin melepaskan serta bertarung melawanku langsung....’ pikir Naruto(jiwa Kyubi) yang terlihat tidak begitu peduli dengan teriakan Sakura dan Hinata.
“hei....!! kenapa kau terlihat begitu santai.. apa kau sudah tidak menghiraukan kedua pacarmu hah..!!” ucap Yao.
“mereka bukan pacarku.....” balas Naruto dengan santainya.
..
Naruto memang terlihat santai, namun tidak dengan Kyubi yang ada didalam tubuhnya.
..
DI ALAM BAWAH SADAR NARUTO
..
“hentikaaaaaan.­.!!! jangan sakiti sakura dan hinata...!!!!” teriak Kyubi mengamuk didalam kandangnya.
“tenanglah Naruto...... mereka memang menginginkan kau mengamuk....” ucap Naruto pada Kyubi.
“tapi.... mereka ..........” ucap Kyubi mulai tenang.
“serahkan padaku..... aku akan menyelamatkan mereka berdua untukmu.....” ucap Naruto.
“benarkah....” balas Kyubi dengan polosnya.
“tapi aku butuh bantuanmu..... keluarkankan cakramu.... namun cukup sampai ekor pertama saja.... kita buat mereka yakin kalau aku mulai marah..... “ ucap Naruto.
“baiklah.... aku mohon bantuanmu.....”­ balas Kyubi.
..
KEMBALI KEDUNIA NYATA
..
“kalau mereka memang bukan pacarmu, berarti kau tidak akan marah kalau mereka berdua ku bunuh...” ucap Yao bersiap melapal jurus.
“hentikan..!! mereka berdua adalah teman ku....!!” teriak Naruto.
Perlahan tapi pasti, gelembung-gelem­bung cakra berwarna Orange mulai bermunculan dari tubuh Naruto dan menyelimuti seluruh tubuhnya dan muncullah ekor pertama.
“kalian sudah membuatku marah..... akan ku buat kalian menyesal telah membuatku marah...” ucap Naruto yang terlihat sedang berpura-pura marah.
“ akhirnya .... Kyubi..... Ajalmu akan segera tiba....hehaha.­.” ucap Kazao dengan nada sinis.
..
LATAR BERUBAH
..
“ah.... kalau begitu... kalian pergi kejar Naruto... dan disini, serahkan padaku dan Iruka.....” balas Kakashi.
“Ow Ow OW,,,,, aku tidak akan membiarkan satupun dari Kalian lewat....” ucap Kizune sambil merentangkan kedua tangannya (seperti jurus Shino).
“clan aburame.... pengguna serangga.. lemah terhadap serangan api.... benarkan...?” ucap Kakashi.
“mungkin.....” balas Kizune.
Sekarang terlihat kedua tangan Kizune sudah dipenuhi oleh serangga-sengan­gga kecil.
“Pergilah.... cari jalan lain....” ucap Kakashi pada Shikamaru.
Kizune merubah posisi tangannya seperti memegang Pistol dikedua tangannya dan mengarahkannya kearah Kakashi dkk.
(telunjuk mengarah kedepan, dan ibu jari mengarah kelangit, sedangkan jari lainnya dilipat.... sepertri anak kecil main pistol-pistolan­).
“baik.... ayo...” ucap Shikamaru melompat lebih dulu.
Pyus pyus...!!
“aaaaaa......” shikamaru tiba-tiba berteriak kesakitan, dan tersungkur ketanah.
“shikamaru....”­ ucap Ino mendekati Shikamaru.
“kakiku......” ucap shikamaru menahan sakit, kedua kaki shikamaru terlihat terluka tembak.
“kau.......!!” choji terlihat sangat marah.
“sudah ku peringatkan sebelumnya.. aku tidak ingin menyakiti kalian.. tapi kalau kalian memaksa.. maka aku juga akan terpaksa melukai kalian...” ucap Kizune.
‘dia menembakkan serangganya seperti sebuah peluru berkecepatan tinggi.....’ pikir Kakashi.
“sepertinya kita harus mengalahkan orang ini terlebih dahulu sebelum menyusul Naruto...” ucap kakashi.
“kalau begitu... mari bermain-main...­.” balas Kizune.
Pyus pyus pyus.....!! Kizune menembakkan serangga-sengan­nganya dengan sangat cepat kearah kakashi dkk, namun masih kalah cepat dengan penglihatan serta rapal jurus Kakashi.
“elemen tanah.. dinding batu...”
Bruuuaaak... muncul dinding batu yang sangat lebar yang memisahkan Kizune dengan Kakashi dkk.
“dia sangat cepat..” ucap Kizune.
“shikamaru.. apa kau masih bisa bertarung..?” tanya Kakashi.
“ya... aku mengerti....” balas Shikamaru.
‘mmm?? Apa yang mereka lakukan dibalik dinding itu?’ pikir Kizune.
Bruuuak... dinding batu itu hancur dan
Pyuuus...!! tiba-tiba muncul sebuah bola raksasa (chouji) dari balik dinding batu dan langsung mengarah ke arah Kizune.
Pyus pyus pyus....!!
kizune menembakkan peluru serangganya, namun peluru itu tidak mempan terhadap bola itu.
Tap..! kizune melompat menghindari bola itu.
Syuuuuueet... gebrak...
“berhasil...” ucap Kizune.
(..?..)
Ternyata Ino berhasil menggunakan Jurus pertukaran jiwanya pada Kizune.
Syyuuut Tap....
Kemudian bayangannya juga berhasil dijerat oleh shikamaru.
“inoshikachou berhasil....” ucap Shikamaru.
“kalian memang hebat... “ ucap Kakashi.
“aaaaaa....” tiba-tiba saja Ino kembali ketubuh aslinya dan berteriak.
“ada apa ino..?” tanya shikamaru.
“serangga-seran­gga itu menggigit ku saat berada ditubuhnya..” balas ino.
“para seranggaku sangat mengenaliku... mereka dengan cepat akan mengetahui perubahan sikap ku... walau hanya sedikit.... dan satu hal lagi.... aku bertarung menggunakan serangga yang bisa ku kontrol tanpa harus menggerakkan badanku....” ucap Kizune.
“apa..?” shikamaru terkejut.
Syut syut syut... puluhan serangga mengarah kearah shikamaru.
‘aku tidak bisa menghindar lagi...’ pikir shikamaru berusaha menghindar tapi tidak bisa karna kedua kakinya yang terluka..
Pyuuuuss.... serangga itu lenyap tak tersisa sebelum mengenai shikamaru.
“kalian mundurlah... aku tidak bisa selalu melindungikalia­n dari serangannya... aku akan menghadapinya sendiri...” ucap kakashi .
“jadi itu yang disebut Magekyo sharingan hah..?” ucap Kizune.
Ternyata serangga-serang­ga yang mengarah ke arah shikamaru sebelumnya dilenyapkan dengan kekuatan Mangekyo Kakashi.
“satu lawan satu..... menarik....” ucap Kizune.
“baiklah... ayo shikamaru.....”­ ucap chouji membangunkan shikamaru.
‘ini pertarungan level atas,,,,, aku hanya akan menjadi beban...” pikir Iruka.
“cepat..!!” teriak Kakashi sambil merapal segel tangan.
“elemen api hah? Dia kira bisa membunuh para seranggaku dengan itu... Bodoh.. aku juga menguasai elemen api....’ pikir Kizune sambil merapal segel tangan.
Mereka berdua merapal segel tangan yang sama dan dengan kecepatan yang setara juga.
“elemen api : tehnik bola api...!!” ucap kakashi dan Kizune bersama-sama.
Buuuuuuuss...
Bola api mereka berdua beradu dan membuat ledakan yang cukup besar.
Tap tap tap...
Iruka, shikamaru , ino dan chouji langsung bergerak mundur, namun tidak dengan Sai, ia terlihat sedang melukis sesuatu diatas gulungan jurusnya.
“tenhik seribu ular tinta peledak.......”­ ucap sai, dan keluarlah ribuan ular dari gulungan itu dan langsung mengarah kearah Kizune.
Asap akibat ledakkan dua bola api Kakashi dan Kizune mulai menghilang.
Set seet set sseet...
Ular-ular itupun langsung mengejar kizune,
“sai...... salah satu anbu kebanggaan danzo....” ucap Kizune sambil menghindari ular ular itu.
Doar... doar... doaarr.... ular ular itu terus menyerang dan meledak didekat Kizune.
Sruuuuuuut.....­.
Tiba-tiba saja Kizune mengeluarkan ribuan serangganya dan langsung menyerang ular buatan Sai.
Ledakan demi ledakan terjadi.
Syuuut... dengan mengambil kesempatan dalam kesempitan, Kakashi langsung muncul dibelakang Kizune dengan Raikirinya.
“Raikiri..!!” Broooak....
Serangan telak dipunggung Kizune, serangan itu membuat Kizune terlempar dan tersungkur ketanah.
Namun kizune kembali berdiri.
“huhuhu.... kau kira bisa menyerangku dari belakang..?” balas Kizune.
“apa...? Raikiriku tidak berpengaruh..?”­ Kakashi Kaget.
“bukan tidak berpengaruh.,..­ tapi tidak mengenaiku.... seranganmu hanya mengenai para seranggagu yang sudah bersiaga diseluruh tubuhku....” ucap Kizune.
‘dia sangat hebat.. ...’ pikir Sai seraya kembali melukis sesuatu di kertas gulungannya.
Kizune memindahkan pandangannya kearah Sai.
tap...!! tiba-tiba seekor serangga Kizune hinggap dipunggung Sai.
“ini..!!!”
Degg...
Doaarr..!!
Serangga itu langsung meledak dan membuat Sai terlempar dan tersungkur ketanah.
“ahh..... dia sangat pintar...” ucap Sai, punggung sai terlihat hangus.
‘jadi dia juga bisa membuat serangga sekecil itu meledak....’ pikir Kakashi.
“jangan terkejut kakashi... aku bisa menyatukan element dengan seranggaku.....­ dengan element udara... aku membuat seranggaku menjadi sangat cepat... dan dengan element api... aku membuat seranggaku bisa meledak....” ucap Kizune.
“ini akan sangat merepotkan... Sai... apa kau baik baik saja..? sebaiknya kau mundur... dia bukan lawan yang mudah tuk dikalahkan...” ucap Kakashi.
“saya baik-baik saja.. saya akan tetap disini tuk membantu guru....” ucap Sai berusaha berdiri.
Kizune merapal segel tangan.
“tehnik perubah ukuran.....” ucap Kizune.
Bofh bofh bofh...!!
Tiba tiba saja muncul serangga raksasa berukuran seperti sebuah TV tabung ukuran 21 inc yang berjumlah 20 ekor berjejer didepan Kizune.
(tinggi dari ujung kaki sampai lutut dan lebar serangga dari ujung jari tangan sampai bahu)
“bayangkan bila mereka semua memiliki kecepatan seperti serangga yang kecil.... dan banyangkan juga seberapa besar ledakan yang akan terjadi dari serangga-serang­ga ini....” ucap Kizune.
“ini gawat....” ucap kakashi.
..
‘’
BERSAMBUNG.....­..


..
Naruto Shippuden by Masashi Kishimoto
Fanfic by Mahmud Sam’ani


Ms_ Æ™

Naruto Shippuden SE3 "dark in heart" chapter 5

WARNING :
- CERITA INI HANYA SEBUAH KARANGAN SEORANG FANS ANIME NARUTO SHIPPUDEN
- CERITA INI DIMULAI SETELAH PENYERANGAN PAIN DAN SEBELUM PERANG DIMULAI
- CERITA INI DIMULAI SESAAT SETELAH TSUNADE BANGKIT DARI KOMA
- DIDALAM CERITA INI, NARUTO BELUM BISA MENGENDALIKAN KYUBI
- BACA DULU CHAPTER SEBELUMNYA
..
Ingat chapter sebelumnya?
Hinata dan sakura menghilang..
Penculikan terjadi, tiga orang anbu bertopeng mulai bergerak..
Naruto mendapat sebuah surat misterius..
..
Chapter 5 : Dendam
..
Malam pukul 21.00 waktu konoha.
Didalam ruangan Hokage, para ninja sudah terlihat berkumpul, Guy, kakashi, Shikamaru, chouji, Kiba, sai, neji, shino, tenten dan Ino.
“tinggal Lee dan Naruto......” ucap Ino.
“.......”
Tak tak tak,, Lee terlihat memasuki ruangan itu.
“naruto tidak mau ikut......” ucap Lee.
“sudah ku duga... kalau begitu... akan ku bagi kalian menjadi dua kelompok... TEAM KAKASHI, terdiri dari Kakashi, Sai, shikamaru, chouji, dan ino,... dan TEAM GUY, terdiri dari Guy, tenten, Neji, Lee , Shino dan Kiba......” ucap Tsunade.
“baik......” ucap mereka serentak.
“terus aku ikut TEAM siapa...?” tanya naruto dengan nada cuek.
Naruto terlihat sedang duduk di jendela ruangan yang terbuka.
“sejak kapan kau ada disana..?” tanya Tsunade.
“baru saja.....” balas Naruto.
“kau bilang tidak ingin ikut..?” tanya Lee.
“aku Cuma bercanda... he.” Ucap Naruto dengan senyuman palsu.
‘senyuman itu....’ pikir sai.
“kalau begitu kau ikut TEAM KAKASHI...” ucap Tsunade.
“misi kalian adalah menemukan dan membawa pulang Hinata dan Sakura.... Berangkat..!!” ucap Tsunade.
Merekapun berangkat..
..
Tidak lama kemudian mereka semua sampai didekat sungai kecil tempat sakura dan hinata sebelumnya berada.
Kiba dan akamaru terlihat sedang mengendus-endus
­ tanah dan pepohonan sekitar.
Sedangkan Shino terlihat mulai mengeluarkan serangganya tuk mencari jejak.
“bau mereka berdua menghilang disini....” ucap Kiba.
“tidak ada jejak sama sekali..” tambah shino.
“sepertinya mereka diculik.......”­ ucap Kakashi.
“diculik..???” semua orang terlihat kaget, kecuali Naruto yang terlihat tetap cuek.
“apa..? diculik.....sia­pa... untuk apa...? ” ucap Ino kawatir.
“tenanglah ino.....” ucap tenten yang berdiri disamping ino.
“ yang menculik mereka berdua bukanlah ninja biasa... mereka bahkan bisa menghilangkan bau mereka serta bau Hinata dan sakura... “ balas Shikamaru.
“lalu bagaimana cara kita mencari mereka..?” tanya Guy.
“kita benar-benar buta tuk saat ini.... kalau begitu, kelompok kita harus berpencar... sebelumnya kita cari mereka di desa-desa kecil yang berada cukup dekat dengan konoha terlebih dahulu...” jelas Kakashi.
“oke.... Berangkat...!!”­ ucap Guy penuh semangat,
Kedua kelompok itupun bergerak menuju arah yang berbeda.
..
LATAR BERUBAH
..
Kembali kedesa konoha.
“Huh... kenapa malam ini aku tidak bisa tidur.....apa karna aku sangat mencemaskan sakura dan hinata..?? semoga saja mereka bisa menemukan kedua gadis itu....” ucap Iruka yang berbaring diatas tempat tidurnya.
“ah, .... kalau begini aku mau berkeliling konoha dulu...” lanjut iruka seraya berdiri dari tempat tidurnya, memakai pakaian dinasnya,,,(pak­aian Ninja maksudnya,,, hahaha) dan keluar dari rumahnya.
Iruka berjalan dengan santai sambil tengok kanan dan tengok kiri, namun tidak sengaja ia melihat sesosok manusia berlari dan melompat-lompat­ diatas atap bangunan yang ada dikonoha.
“hah... ?? siapa itu..??” ucap iruka seraya ikut berlari mengikuti sosok itu dari belakang, dari jarak yang cukup jauh.
“dia menuju gerbang... apa jangan-jangan dia maling..?” ucap Iruka yang masih berlari mengikuti orang yang mencurigakan itu.
Tap tap tap....
Entah disengaja atau tidak, sosok mencurigakan itu melintas dibawah cahaya terang dari lampu penerangan jalan hingga seluruh tubuhnya dapat terlihat jelas oleh Iruka.
“Naruto......??­ bukankah ia sedang dalam misi pencarian sakura dan hinata...???” ucap Iruka.
Naruto pun keluar dari desa dengan di ikuti oleh Iruka.
“ada yang aneh.. apa jangan-jangan ia terlibat atas hilangnya Sakura dan hinata...?” aku harus melaporkan ini pada Nona hokage ..”ucap Iruka yang masih mengikuti Naruto dari jarak yang cukup jauh agar tidak diketahui oleh Naruto.
Iruka menulis sebuah pesan sambil terus berlari,
Bofh..!! muncul se ekor elang pengantar pesan ditangan kiri Iruka,
“bawa ini pada Hokage......” ucap Iruka, dan elang itu pun pergi kembali kearah desa.
Sedangkan Naruto terlihat terus melompat-lompat­ dipepohonan menuju kesuatu arah.
..
FLASH BACK
(ingatan naruto)
..
“ini..... “ ucap Naruto sedikit kaget saat melihat isi pesan yang tertulis diselembar kertas yang ia terima.
..
>>>>>>
Naruto,
kalau kau ingin kedua kekasihmu selamat, datanglah ke Lembah Kikairu sendirian.
Kami menunggumu hingga besok pukul 09.00.
Nyawa mereka berdua ada ditanganmu.”
>>>>>>
..
“kedua kekasihmu katanya.... hahaha..” ucap Naruto.
“diam kau....!! sekarang bukan saatnya bercanda....!!”­ Bentak Kyubi.
“huh.... baiklah....” ucap Naruto.
Naruto kembali duduk diatas ranjangnya, ia terlihat sedang berpikir.
“bagaimana caranya agar kita bisa ke lembah Kikairu tanpa diketahui para shinobi konoha..??” ucap kyubi terlihat sedang berfikir keras.
“serahkan padaku....” balas Naruto.
Bofh..!! naruto menciptakan 1 bunshin, dan bunshin itupun langsung keluar dari apartemen dan menuju ke kantor hokage, sedang Naruto yang asli masih berada dikamarnya.
“dengan ini.. para ninja konoha itu pasti akan terkecoh.....” ucap naruto.
“ternyata kau cerdas juga ya Kyubi.. dengan begini kita bisa ke Lembah Kikairu tanpa diikuti oleh para ninja konoha,....” ucap Kyubi dialam bawah sadar Naruto.
“baru tau ya kalau aku ini cerdas......?” ucap naruto.
“huh.. sombong..... tapi, kapan kita akan berangkat...?” tanya Kyubi.
“tengah malam....” balas Naruto.
..
FLASH BACK END
(kembali kemasa sekarang)
..
Tidak lama setelah iruka mengirimkan pesan melalui elang pembawa pesan, akhirnya pesan itu sampai di tangan Hokage.
“ini sangat mencurigakan,..­ kirim pesan kepada TEAM KAKASHI untuk mengikuti naruto yang sedang mengarah ke selatan desa....” ucap Tsunade.
“tapi Cuma TEAM KAKASHI saja ya?” ucap Shizune.
“ya.. biarkan TEAM GUY terus mencari di wilayah lain...” ucap Tsunade.
“baik... aku akan mengirim elang pembawa pesan kepada TEAM KAKASHI...” balas Shizune.
..
Waktu terus berjalan, kini mentari hampir menunjukkan batang hidungnya.
(maksudnya udah subuh.....)
Se ekor elang tiba-tiba menghampiri Kakashi yang sedang melompat-lompat­ bersama anggota TEAMnya.
Kakashi memberi isyarat dengan tangannya untuk berhenti.
Mereka semua pun berhenti, sedang elang itu sudah hinggap ditangan kakashi.
“hem,,,....” kakashi bergumam setelah membaca pesan yang dibawa oleh elang itu.
“ada apa guru kakashi?” tanya Ino.
“bukan apa-apa, Cuma sebuah pesan untuk Naruto...” balas kakashi.
“untukku?” ucap Naruto seraya mendekati kakashi.
“ya.. ini.....” balas kakashi seraya memberikan kertas yang berisi pesan itu.
Tap. Buck...!!! tiba-tiba saja Kakashi memukul wajah naruto dengan keras hingga ia terlempar cukup Jauh,
“guru..?” ucap Anggota team yang lain kaget.
Bofh...!! Naruto langsung lenyap dalam kepulan asap putih.
“dia Cuma bunshin...” jelas Kakashi.
“jadi selama ini ia menipu kita? Terus dimana Naruto yang asli..?” tanya shikamaru.
“ia sedang mengarah ke arah selatan desa, dan kita diperintahkan oleh hokage untuk mengejar dan mengikutinya..”­ jelas Kakashi.
..
LATAR BERUBAH
..
Pagi yang cerah disebuah lembah berbatu yang tersusun tinggi menculang keatas .
“lembah kikairu..... dimana para penculik itu......” ucap Naruto sendirian.
“hei..!!! dimana kalian....!!? aku sudah datang....!!!” teriak Naruto.
“huhuhu....... kau datang terlalu cepat....ini masih pukul 7 pagi....” ucap seorang Anbu bertopeng Kucing yang duduk diatas tumpukan batu yang tersusun menculang tinggi.
“lebih cepat lebih baik.... mana dua gadis yang kalian culik..?” ucap Naruto.
“teruslah maju kedepan, kau akan bertemu beberapa temanku... aku akan mengurus penyusup yang datang bersamamu....” ucap Anbu itu.
“penyusup... aku datang kemari sendirian......­” balas Naruto.
“benarkan,..? lalu, siapa dia ...? bukankah dia juga shinobi dari konoha..?” ucap Anbu itu.
“siapa kau..!! bukankan kau seorang Anbu dari konoha juga...!!?” ucap iruka keluar dari tempat persembunyianny­a.
“iruka....” ucap Naruto pelan.
“ya... aku memang dari Konoha... jadi kuharap kau jangan ikut campur...aku tidak ingin menyerangmu... dan soal kedua gadis yang kami culik... mereka baik-baik saja, kami akan mengembalikanny­a ke konoha setelah urusan kami dengan naruto selesai....” balas Anbu itu.
“iruka sensei... pulanglah..... biar aku yang mengurus mereka....” balas Naruto.
“tapi kau tidak bisa menanggung semuanya sendiriannya..”­ ucap iruka.
“Naruto.... teruslah maju kedepan...... kalau tidak kau pasti tau akibatnya...” ucap Anbu itu.
Narutopun kembali melanjutkan perjalannya.
“naruto...!!” teriak iruka.
Tap... Anbu itu turun dan menghadang iruka.
“hentikan langkahmu..... aku tidak ingin menyakitimu...”­ ucap Anbu itu.
“kau... siapa kau sebenarnya....!­!?”
“aku adalah seorang anak yang memiliki nasib yang sama denganmu 16 tahun yang lalu.....” ucap Anbu itu.
DEGG..!!
“kau..... siapa kau sebenarnya.....­?.” iruka terlihat syok saat mendengar penjelasan Anbu itu.
“aku teman masa kanak-kanak mu... “ ucap anbu itu sambil membuka topeng kucing yang ia kenakan.
“ki kizune.....” ucap Iruka semakin shok.
Dibalik topeng kucing itu terlihat sebuah wajah yang dikenali oleh Iruka, Kizune, pria berambut hitam pendek, serta memakai kacamata hitam Khas Klan Aburame.
“ternyata kau masih mengenaliku....­ “ balas anbu itu.
“kukira kau telah tewas 16 tahun yang lalu bersama kedua orang tua mu...” balas Iruka.
“ya.... dulu aku memang sudah dianggap tewas oleh Konoha... namun aku berhasil diselamatkan Danzo .... dan hidup sebagai NE.......” balas Kizune.
“Bukankah Danzo telah tewas.... lalu siapa yang menugaskan kalian...?” tanya Iruka.
“huhuhu.... karna kematian Danzo lah kami terbebas dari belenggu NE... sehingga kami bisa melakukan apapun yang kami mau.... serakang pulanglah.. cuci kaki dan tidur..... atau kau juga ingin ikut dalam misi yang sedang kami jalankan ini..? kau juga pasti memiliki dendam yang sangat besar pada kyubi yang ada didalam tubuh naruto....... inilah saatnya ...” ucap anbu itu.
“naruto tidak bersalah..!! dia juga ninja konoha..!! kita tidak harus menyakiti Naruto karna dendam kita pada kyubi..!!” bentak iruka.
“kalau kau masih bersikeras... ..” ucap Kizune .
Tap... Iruka mundur beberapa lompatan dan bersiap dengan kunai ditangannya.
“sebaiknya kau menyerah saja... kau pasti menyadari perbedaan kekuatan kita yang begitu besar...” ucap Kizune.
Uwaaak uwaaak.. terdengar suara elang diatas langit.
Syuuut... tap tap tap...
Ternyata Kakashi dan Teamnya melompat turun tepat dibelakang Iruka dari atas elang tinta yang dibuat oleh Sai.
“uuu... bantuan..... owh.. ada Hatake Kakashi... ini akan jadi sangat menarik....” ucap Kizune.
“kakashi.... akhirnya kau datang... Naruto sedang mencoba menyelamatkan Sakura dan Hinata sendirian....” ucap Iruka.
“jadi Naruto ingin menyelamatkan Sakura dan Hinata sendirian....?”­ ucap Shikamaru.
“ya...” balas Iruka.
“lalu, siapa Ninja konoha yang sedang menghadangmu itu...” ucap Kakashi pada Iruka.
“ia Aburame Kizune dari Anbu NE..... ia dan beberapa temannyalah yang menculik sakura dan Hinata untuk dijadikan umpan agar bisa menangkap Naruto...” balas Iruka.
“anbu Ne..? Bukankah tuan Danzo telah tewas..? lalu siapa yang memerintah mereka..?” ucap Sai.
“mereka melakukan ini semua atas kehendak mereka sendiri.... mereka memiliki dendam pada kyubi yang ada didalam tubuh Naruto...” jelas Iruka.
“ah.... kalau begitu... kalian pergi kejar Naruto... dan disini, serahkan padaku dan Iruka.....” balas Kakashi.
“Ow Ow OW,,,,, aku tidak akan membiarkan satupun dari Kalian lewat....” ucap Kizune sambil merentangkan kedua tangannya (seperti jurus Shino).
..
LATAR BERUBAH
..
“Uzumaki Naruto... akhirnya kau datang ... “ ucap seorang Anbu bertopeng elang yang berdiri bersama seorang temannya Anbu bertopeng anjing.
“mana Sakura dan hinata.....?” ucap Naruto.
“tenanglah... mereka aman bersama kami.. Yao .. Tunjukkan padanya.....” balas Anbu topeng elang pada temannya.
“baiklah... hep....!!” ucap anbu topeng anjing seraya menepuk kedua tangannya.
Bruuuuuuuuaaaaa­ak......
Muncul lah dua buah pilar batu yang berjarak kira-kira 50m dari mereka bertiga dari arah kanan dan kiri meraka.
Dan terlihatlah sakura yang terikat dipilar batu sebelah kanan, dan Hinata terikat di pilar yang berada di sebelah kiri mereka.
“naruto..! tolong kami....” teriak Sakura.
“naruto kun......” ucap hinata pelan.
“lepaskan mereka..... yang kalian mau adalah aku...... sekarang aku sudah ada disini.....” ucap Naruto dengan nada datar..
“yang kami mau bukanlah dirimu... tapi monster yang ada didalam tubuhmu..... “ucap anbu topeng elang.
“apa maksudmu..? apa kalian adalah para bawahan akatsuki....?” ucap Naruto.
“bukan.... kami berbeda dengan akatsuki... kalau mereka menginginkan kekuatan monster Kyubi.... kalau kami berbeda... misi kami adalah misi Balas dendam..... Misi untuk Memusnahkan Kyubi dengan cara apapun, walau kami harus membunuhmu.....­” ucap anbu Topeng elang.
..
‘’
BERSAMBUNG.....­..


..
Naruto Shippuden by Masashi Kishimoto
Fanfic by Mahmud Sam’ani


Ms_ Æ™

Naruto Shippuden SE3 "dark in heart" chapter 4

WARNING :
- CERITA INI HANYA SEBUAH KARANGAN SEORANG FANS ANIME NARUTO SHIPPUDEN
- CERITA INI DIMULAI SETELAH PENYERANGAN PAIN DAN SEBELUM PERANG DIMULAI
- CERITA INI DIMULAI SESAAT SETELAH TSUNADE BANGKIT DARI KOMA
- DIDALAM CERITA INI, NARUTO BELUM BISA MENGENDALIKAN KYUBI
- BACA DULU CHAPTER SEBELUMNYA
..
Ingat chapter sebelumnya?
Berkat kedatangan Sakura dan Hinata, Pertarungan antara Naruto dan ketiga temannya akhirnya usai,
Naruto pun pergi meninggalakan mereka tanpa kata-kata.
..
Chapter 4 : Penculikan
..
“ada apa dengan Naruto... kenapa ia menyerang kalian bertiga..?” tanya Hinata kepada Neji, Kiba, dan Lee.
“entahlah.. aku juga kurang mengerti tentang apa yang terjadi padanya,.. soal pertarungan ini.....” Neji tidak menyelesaikan kata-katanya.
“ia menghina dan menantang kami bertarung...” balas Kiba.
“sebelumnya kami menolak... namun,.. ia tetap bersikeras mau melawan kami....” Ucap Lee.
“dia sangat berbeda... caranyanya bicara... bahkan cara bertarungnya pun ikut berubah... apa mungkin perubahan sikapnya ini dikarenakan insiden yang baru saja dialaminya..?” ucap Neji.
“mungkin kepalanya mengalami benturan keras waktu itu...” ucap Sakura.
“sepertinya kita harus melaporkan kejadian ini.. pada Nona Hokage.....” ucap Lee.
“kau benar Lee.... baiklah... ayo kita laporkan...” balas Neji.
“aku tidak ikut... aku tetap disini... aku ingin berlatih bersama akamaru...” balas Kiba.
“baiklah.... kalian berdua apa juga ingin ikut..?” tanya Neji pada Sakura dan Hinata.
“tidak.... kami ingin kesuatu tempat.....” balas Sakura.
“kita mau kemana sakura..?” tanya Hinata.
“hemm... tenang saja... kau ikuti saja aku.. hehe...” balas sakura.
“oke... ayo Lee...” ucap Neji.
“Okee.....” balas Lee.
Mereka berlima pun berpisah.
Neji dan Lee menuju kearah kantor hokage untuk melaporkan tentang Naruto, sedangkan Kiba tetap berada ditempat itu, ia berlatih bersama anjing kesayangannya, sedangkan Hinata dan Sakura mengarah kesuatu tempat diluar desa.
“kita mau kemana Sakura..?” tanya Hinata.
“didepan kita ada sungai kecil.. disana sangat tenang dan damai...” balas sakura.
“mmm... “ Hinata bergumam.
“ada yang ingin ku bicarakan padamu hinata...” balas Sakura sambil tersenyum kecil dan mencurigakan.
..
SEDANGKAN DIPIHAK LAIN
..
Disiang hari yang panas.
Naruto terlihat berjalan lunglai tak bersemangat mengarah kesuatu tempat.
“hooam..... ngantuk.....” ucap Naruto sendirian.
Naruto tiba-tiba saja berhenti dan langsung berbaring ala musang (seperti kucing dan anjing yang ingin tidur) dipinggiran jalan didesa tanpa memperdulikan para warga yang memandanginya.
“bukankah itu Naruto..? kenapa ia tidur seperti itu..?”
“hehaha... ada anjing berambut kuning sedang tidur dipinggiran jalan.... haha”
“ada apa dengannya?”
Semua orang yang lewat dijalan itu kebingungan dengan tingkah Naruto yang tidur dipinggiran jalan dengan gaya seperti itu.
“naruto...??? hei Naruto... bangun... apa yang kau lakukan disini.....?” ucap Iruka seraya mencoba membangunkan naruto.
“heeeeh... jangan perdulikan aku.... aku sangat ngantuk.....” balas Naruto yang masih saja memejamkan matanya.
“kalau kau ngantuk seharusnya kau pulang ke apartemen mu dan tidur disana... bukannya malah tidur disini.” balas Iruka.
“aku lupa diamana letak tempat tinggalku...” balas Naruto, ia masih memejamkan kedua matanya.
“heeaaah..? kau lupa dimana letak tempat tinggal mu??” balas Iruka.
“sudah... aku sangat ngantuk... jangan ganggu aku....” balas Naruto.
“kau ini.... ayo ku gendong sampai ketempat tidurmu...” balas Iruka.
“ah.....” balas Naruto.
“hehe.. dasar anak manja.... ” balas iruka seraya mengendong Naruto
Tidak lama kemudian mereka sampai ke tempat tinggalnya naruto dan kemudian iruka membaringkan naruto ke tempat tidurnya.
“aku pergi naruto... “ ucap Iruka seraya meninggalkan Naruto yang sedang tertidur.
..
LATAR BERUBAH
..
“jadi begitu... sepertinya aku harus memeriksa langsung anak itu,,,,..” ucap Tsunade.
“sepertinya ia akan menolak....” balas Neji.
“emm,,, benar juga... sepertinya ia memang kan menolak perintahku..tid
­ak...... kalau aku mengirim beberapa anbu untuk menculiknya dan membawanya kemari rasanya juga tidak mungkin.....” ucap Tsunade.
“aa.. aku tau... kalau begitu suruh Sakura atau Hinata saja untuk membujuknya agar mau diperiksa....” ucap Shizune.
“apa bisa..?” tanya Tsunade.
“emm,, entahlah... tapi... kurasa ia akan menurut pada kedua gadis cantik itu.. hehe ” balas Shizune sambil nyengir.
“cinta segitiga yang rumit....” ucap Neji pelan.
“kau bilang apa Neji..?” tanya Lee disampingnnya.
“bukan apa-apa...” balas Neji.
“emm,, baiklah kalau begitu,,.. panggil sakura dan Hinata kemari.. kita pakai cara halus.....” balas Tsunade.
..
LATAR BERUBAH
..
Dibawah sebuah pohon yang berdaun cukup rimbun dipinggiran sungai kecil dihutan bukit belakang.
“disini memang sangat tenang...” ucap Hinata.
“ya.. begitulah..” balas Sakura.
Mereka berdua duduk berdekatan dipinggir sungai kecil itu dengan mencelupkan kedua kaki mereka didalam air.
“jadi...apa yang ingin kau bicarakan...?” tanya Hinata.
“akhirnya kau mengatakannya juga...” balas Sakura.
“hmm..? maksudnya mengatakan apa..?” balas Hinata sambil memainkan kedua telunjuknya, hinata tidaklah bodo* ia sudah mengerti tentang apa yang dikatakan sakura, namun ia hanay ingin memperpanjang serta memperjelas ucapan Sakura.
“akhirnya kau menyatakan perasaanmu pada naruto..” balas Sakura.
“ii i it itu..” wajah Hinata mulai memerah.
..
Karna keasikan ngobrol, mereka berdua tidak menyadari bahwa ada empat orang sedang memperhatikan mereka berdua dari jarak yang cukup dekat.
Tiga orang anbu(topeng elang, anjing dan kucing) yang sebelumnya mengintai naruto diatas atap gedung rumah sakit dan satu orangnya lagi adalah admin Ms (... hahaha ...).
..
“kau tidak perlu malu... kita kan Cuma berdua disini....” ucap Sakura.
Tap tap tap....
“sekarang berlima...” ucap salah seorang anbu yang memakai topeng elang, mereka bertiga tiba-tiba saja muncul dibelakang Sakura dan Hinata.
Sakura dan Hinata sontak berbalik kearah suara itu berasal.
“ada apa ka....”
Buck....!! Buck..!!
Belum sempat sakura menyelesaikan kata-katanya, dua orang anbu (topeng kucing dan anjing) tiba-tiba saja memukul leher bagian belakang sakura dan hinata hingga mereka berdua pingsan.
“cinta segitiga yang rumit..... maafkan kami... tapi kami membutuhkan kalian berdua untuk tercapainya rencana besar kami” ucap anbu topeng elang.
..
LATAR BERUBAH
..
“harus lebih cepat lagi akamaru..!!” teriak kiba.
“woff..!!” balas akamaru yang sudah bertranformasi ke bentuk Kiba.
Pyuuus.. mereka berdua melakukan gatsuga dan saling menyerang.
Bruuck... mereka berdua terlempar kearah yang berlawanan.
Akamaru terlihat sudah berada dalam bentuk aslinya yaitu anjing.
“haah haah.... kita harus lebih kuat dari ini.....” ucap kiba sambil berusaha berdiri.
“hai kiba.....” sapa seseorang dari kejauhan.
Plak.. ternyata itu adalah suara Lee, ia datang bersama Neji.
“ada apa kalian kembali kemari..?” tanya Kiba.
“begini.... kami ditugaskan oleh Hokage untuk memanggil Hinata dan Sakura..” ucap Neji.
“memangnya ada apa....?” tanya Kiba.
“Hokage ingin Sakura dan hinata yang membujuk Naruto agar mau diperiksa oleh Hokage..” jelas Neji.
“owh... sepertinya tadi mereka menuju kearah sana...” ucap kiba seraya menunjuk kesuatu arah.
“ah.. terimakasih...”­ ucap Neji.
Tap tap tap.. mereka berdua melanjutkan perjalanannya.
“ayo akamaru..!! kita harus lebih kuat..!!” teriak Kiba.
Selang beberapa saat, akhirnya Neji dan Lee sampai dipinggir sungai kecil tempat sakura dan Hinata sebelumnya berada.
“mereka tidak ada disini.... apa mereka ketempat yang lebih jauh..?” ucap Lee.
“byakugan...!!”­ neji terlihat menerawang kesekeliling.
Sedangkan Lee terlihat sedang memperhatikan keadaan tanah dipinggiran sungai seperti sedang mencari jejak.
“mereka tidak disini.... mungkin mereka sudah pulang..” ucap Neji.
“ah.. kalau begitu kita cek kerumah mereka..” balas Lee.
Tap tap.. mereka kembali bergerak.
Mereka berdua mengambil rute yang berbeda untuk bisa lebih cepat, sehingga mereka tidk bertemu dengan kiba,
Tidak lama kemudian mereka berdua sudah sampai digerbang konoha.
“tunggu Lee... kita tanyakan dulu pada petugas yang ada disini....” ucap Neji.
“ah...” balas Lee.
“apa kalian berdua melihat sakura dan hinata masuk kedesa..?” tanya Neji kepada kedua orang petugas yang berada dipost jaga gerbang.
“tidak...... kami tidak melihat mereka berdua meliwati gerbang...” balas salah seorang petugas.
“ah.. terimakasih....­ Lee, sepertinya mereka berdua ketempat yang lebih jauh.....” ucap Neji.
“ya.. ayo kita cari mereka...” balas Lee.
Mereka kembali melakukan pencarian dua gadis cakep, cantik dan sexy itu. (( hahahahaaa...))
..
Hari sudah semakin sore. (kira-kira pukul 17.00)
Mereka berdua belum juga menemukan kedua gadis cantik itu. ((..i love sakura n hinata..!!!!!..­))
“sepertinya kita harus pulang...” ucap Neji.
“ya.. mungkin mereka berdua sudah pulang...” balas Lee.
Sesampainya mereka kegerbang konoha, neji terlihat kembali bertanya pada kedua petugas yang berjaga.
“apa kalian berdua melihat sakura dan hinata masuk kedesa..?” tanya Neji.
“tidak...... kami tidak melihat mereka berdua meliwati gerbang... memangnya mereka berdua kemana..?” balas salah seorang petugas.
“meraka bilang Cuma mau kesuatu tempat yang tidak jauh dari desa,, kami sudah berkeliling tuk mencari mereka berdua.. namun tidak mendapatkan hasil..”
“sebaiknya kalian berdua melaporkan kejadian ini pada Nona hokage..” ucap salah seorang petugas.
“baiklah...” balas Neji.
Mereka berdua pun bergegas menuju kantor hokage.
..
Langit senja konoha terlihat kuning kemerahan.
Sesampainya dikantor hokage, Neji pun langsung menceritakan soal Hinata dan sakura.
“tidak biasanya mereka berdua belum pulang sampai senja seperti ini..dan kami berdua sudah mencari mereka berdua didekat desa... namun kami tidak menemukan mereka.... sepertinya mereka berdua berada cukup jauh dari desa.....” ucap Neji.
“ya.. lagipula mereka sudah pergi dari pukul satu siang..... dan mereka bilang Cuma mau kesuatu tempat yang tidak jauh dari desa...” ucap Lee.
“kalau begitu kita tunggu sebentar lagi.... kalau sampai pukul sembilan malam mereka belum juga datang.. baru kita lakukan pencarian....” ucap Tsunade.
“baik.....” jawab Lee dan Neji.
..
Waktu terus berjalan.
Didalam kantor hokage.
Sekarang jam sudah menunjukkan pukul sembilan malam, tetapi belum ada tanda-tanda sakura dan hinata akan datang.
“baiklah...... kalau begitu bentuk dan kirim beberapa team pencarian..” ucap Tsunade.
“ini adalah daftar nama para ninja yang sedang berada di konoha...” ucap shizune memberikan sebuah kertas pada Tsunade.
“ baiklah... panggil Guy, kakashi, Shikamaru, chouji, Kiba, Naruto, sai, Lee, neji, shino, tenten dan Ino...” ucap Tsunade.
“baik....” balas Shizune.
Mereka pun pergi dari ruangan Hokage.
Tidak lama kemudian, Lee sampai kedepan pintu apartemen Naruto.
Tok tok tok...
“naruto... apa kau ada didalam...?” ucap Lee sambil mengetok pintu.
Kreeak.. tiba-tiba saja pintu terbuka dengan sendirinya.
“heah? Tidak dikunci..?” ucap Lee seraya masuk kedalam.
“naruto.. hei... apa kau ada disini..?” ucap Lee sambil tengok kanan dan tengok kiri, hingga akhirnya ia menemukan sosok Naruto yang tertidur diatas ranjangnya.
“hei naruto.. cepat bangun.. sakura dan hinata belum juga kembali kedesa sampai saat ini....” ucap Lee seraya mengguncang-gun­cang tubuh Naruto.
“heeeaaaah.....­ pergi kau dari sini.... aku sangat ngantuk........­.. huuuh....” ucap Naruto yang masih saja memejamkan matanya.
“sakura dan hinata menghilang...!!­ apa kau dengar hah..!!!? sekarang kita disuruh berkumpul kekantor hokage untuk misi pencarian mereka berdua Naruto..!!!” teriak Lee.
“huuuh.. bukan urusanku.... pergi sana... aku mau tidur.....” ucap naruto yang masih saja memejamkan matanya.
“apa katamu..!!?? sakura dan Hinata adalah teman kita..!! apa kau sudah tidak peduli lagi dengan temanmu sendiri hah..!!!?” teriak Lee.
Naruto malah meletakkan bantal diatas kepalanya, seakan tidak mau mendengar perkataan Lee.
“kau..!! baiklah,, aku pergi....” ucap Lee meninggalkan naruto dengan expresi sangat marah.
..
“hei Baka..!!! bangun..!! kau harus ikut mencari sakura dan hinata..!!” teriak Kyubi.
“aku tidak mau....” balas Naruto cuek.
“apa....!!? kalau kau tidak mau... aku akan mengeluarkan ekor ku kembali untuk menghajarmu...!­!” balas Kyubi.
Plup.. plup.. plup....
Gelembung cakra berwarna Orange bermunculan dari tubuh naruto yang masih tidur.
“oke.. oke oke... aku akan ikut mencari...” balas Naruto seraya bangun dari tidurnya, dan kemudian duduk diatas ranjangnya.
Gelembung itu pun kembali lenyap.
“huh... menyebalkan....­” ucap Naruto.
Syuuut.... Plak...!!
Tiba-tiba saja sebuah kunai melintas tepat didepan wajah Naruto dan langsung menancap dipintu kamarnya.
“kunai... dari arah jendela....” ucap naruto seraya berhati-hati mendekati jendela kamar tidurnya yang terbuka.
“dia sudah pergi.....” ucap Naruto, kemudian ia menengok kearah kunai yang menancap dipintu kamarnya.
Terlihat sebuah kertas terikat dengan benang merah di gagang kunai itu.
Naruto pun mendekati dan mengambil kertas yang ada dikunai itu.
Degg....!!!
“ ini.....? “ ucap naruto sedikit terkejut saat membaca isi tulisan yang ada dikertas itu.
..

‘’
BERSAMBUNG.....­..


..
Naruto Shippuden by Masashi Kishimoto
Fanfic by Mahmud Sam’ani


Ms_ Æ™